Terobosan kembali dilakukan dalam menjelajah luar angkasa setelah Jepang luncurkan pesawat komersial pertama ke bulan.
Dengan peluncuran pesawat ini, Jepang bernafsu menjadikan perjalanan ke bulan sebagai wisata bagi publik Negeri Sakura.
Aksi Jepang luncurkan pesawat komersial pertama ke bulan itu merupakan agenda sebuah start up di sana.
Adapun peluncuran pesawat komersial pertama ke bulan itu bakal dilakukan di sebuah wilayah di Amerika Serikat.
Seperti dilansir dari AFP, Minggu 11 Desember 2022, misi tersebut juga merupakan yang pertama dari jenisnya yang diluncurkan oleh perusahaan swasta.
Dilansir dari berbagai sumber, peluncuran berlangsung di Stasiun Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida, Amerika Serikat (AS).
Peluncuran pesawat komersial ke bulan itu sempat mengalami penundaan.
Pihak perusahaan menyebut penundaan dua kali karena pemeriksaan pra-penerbangan tambahan.
Pesawat ruang angkasa, yang dibangun oleh perusahaan iSpace yang berbasis di Tokyo, diluncurkan dengan roket Falcon 9.
Roket tersebut merupakan milik SpaceX dan sudah diluncurkan pukul 02.38 waktu setempat.
Jepang Luncurkan Pesawat Komersial ke Bulan, Ini Misinya
Jepang luncurkan pesawat komersial ke bulan lewat sebuah perusahaan iSpace dan misinya pun diungkap ke publik.
Hal tersebut diungkapkan oleh pejabat eksekutif start up iSpace, Takeshi Hakamada.
“Misi pertama kami akan meletakkan dasar untuk mengeksplorasi potensi di bulan sebelum meneliti dan mengubahnya menjadi sistem ekonomi yang kuat,” ujarnya.
Saat ini, baru tiga negara, yakni AS, Rusia, dan China yang berhasil mengirimkan kendaraan robotik ke permukaan bulan.
Adapun Misi iSpace dikenal sebagai program pesawat komersil Hakuto-R.
Peluncuran pesawat komersil bernama Hakuto-R tersebut menjadi perbincangan serius para antariksawan dalam beberapa bulan terakhir.
iSpance sendiri menyebut jika program Jepang luncurkan pesawat komersil ke bulan tersebut akan menjadi tonggak dari ekspedisi selanjutnya.
Menurut iSpace, diharapkan dalam beberapa tahun ke depan perjalanan atau angkut muat barang menjadi lumrah.
Peluncuran Hakuto-R ini tidak terlepas dari proyek salah satu finalis kompetisi Google Lunar XPRIZE yang sudah mendapat dukungan dari NASA.