Penculikan bocah di Jakpus menghebohkah warga Jabodetabek baru-baru ini.
Pasalnya penculikan bocah berumur 5 tahun inisial MA tersebut kabarnya dilakukan oleh seorang pemulung.
Diduga penculik tersebut melakukan aksinya saat orang tua korban lengah.
Penculikan terjadi pada Rabu 7 Desember 2022 dan setelah dua hari menghilang penculikan bocah di Jakpus itu langsung dilaporkan ke polisi.
Ayah MA, T (48) menceritakan kronologi pada hari anaknya dinyatakan hilang.
Di mana pada hari itu, pelaku yang diketahui bekerja sebagai pemulung, sempat singgah ke tempatnya berjualan.
Namun, ketika itu tidak tersedia teh manis di kiosnya, sebab tak ada gula.
Kemudian, anak T mengatakan bahwa yang tersedia hanya kopi dan pelaku memesannya.
Masih pada waktu yang sama, pelaku kembali bertanya, apakah di kios tersebut menjual nasi atau tidak. Namun, lagi-lagi saat itu di kios T tidak tersedia nasi.
Setelah itu, lanjut T pelaku pergi membeli ayam goreng. Adapun lokasinya masih tak jauh dari kiosnya berada.
Saat pergi, pelaku mengajak MA, lantas MA mengikuti pelaku.
T menyebutkan, penjual ayam goreng sempat bertanya terkait hubungan pelaku dengan MA.
Pelaku menyebut bahwa dirinya adalah paman dari MA.
Penculikan Bocah di Jakpus, Pelaku Bawa Korban Naik Bajaj
Dalam kasus penculikan bocah di Jakpus yang menghebohkan itu, pelaku membawa korban naik bajaj.
Hal itu dilakukan pelaku usai membeli ayam goreng bersama korban.
Detik-detik pelaku menaiki bajaj membawa bocah 6 tahun itu terekam CCTV yang ada di sekitar lokasi.
Lebih lanjut ayah MA mengakui bahwa dirinya memang mengenal pelaku.
Namun, Ia menuturkan hanya mengenal pelaku sepintas, tak mendalam, sebab pelaku sering singgah ke kiosnya.
Sudah hampir dua pekan MA dinyatakan hilang diduga diculik, T berharap putrinya segera ditemukan dalam keadaan sehat.
Hingga kini pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini dan berusaha menemukan keberadaan MA.
Polisi juga berjanji menangkap pelaku yang disebut berprofesi sebagai pemulung itu.
Penculikan bocah di Jakpus ini pun viral di media sosial Twitter dan warganet ikut membantu pencarian.