Dua pemuda terseret arus Pangandaran berhasil ditemukan setelah tiga hari menghilang pada Sabtu (25/3/2023).
Tim SAR gabungan melakukan pencarian selama tiga hari dan berhasil menemukan dua pemuda terseret arus Pangandaran tersebut.
Identitas kedua pemuda yang tergabung dalam sebuah komunitas punk itu bernama Iwan (28 tahun) berasal dari Karawang.
Sementara korban Rafael (17 tahun) disebutkan berasal dari Jawa Tengah.
Dua Pemuda Terseret Arus Pangandaran Ditemukan oleh Nelayan
Penemuan tersebut diawali dengan adanya laporan dari nelayan setempat yang melaporkan tentang adanya jenazah yang mengambang.
Informasi tersebut disampaikan oleh Edwin selaku Kepala Unit Siaga SAR Pangandaran.
“Tim SAR gabungan langsung melaksanakan pengecekan dan dikonfirmasi jenazah yang ditemukan merupakan Rafael, korban terseret arus di Pantai Barat Pangandaran,” ujar Edwin pada Sabtu siang.
Edwin mengungkapkan bahwa Rafael berhasil ditemukan dalam jarak 8 km dari tempatnya dilaporkan hilang.
Setelah dilakukan evakuasi, jenazah Rafael kemudian dibawa ke RSUD Pandega, Kabupaten Pangandaran pada pukul 09.30 WIB.
Penemuan jenazah pemuda atas nama Iwan terjadi pada Jumat (24/3/2023) pada pukul 21.10 WIB oleh seorang pemancing di daerah setempat.
Iwan ditemukan terdampar di sekitar area landasan pacu Susi Air.
Oleh Tim Inafis dari Polres Pangandaran jenazah tersebut telah dikonfirmasi sebagai Iwan, salah satu korban meninggal akibat terseret arus Pangandaran.
Dengan ditemukannya dua pemuda terseret arus Pangandaran tersebut. Maka, tim SAR gabungan langsung menghentikan operasi pencarian di Pantai Pangandaran.
Semua unsur SAR yang ikut serta dalam proses pencarian dan evakuasi kemudian dikembalikan kepada satuannya masing-masing.
Diberitakan sebelumnya bahwa kedua korban, yakni Iwan dan Rafael, dilaporkan tenggelam di Pantai Pangandaran pada Kamis, 23 Maret 2023.
Pada saat sebelum kejadian, kedua korban dengan sejumlah temannya disebutkan tengah berenang bersama di Pantai Pangandaran. Lokasi tepatnya berada di Pos 5 Pantai Barat Pangandaran.
Pada saat teman-teman korban lainnya sudah naik ke darat, justru Iwan dan Rafael malah berteriak meminta pertolongan.
Namun naas, saat hendak diselamatkan kedua korban sudah terseret arus dan menghilang.