Kasus Pandemi Covid-19 di Indonesia telah mencatat jumlah kasus terbaru yang terjadi pada har ini. Hal ini tetap disarankan untuk masyarakat untuk selalu menjaga protokol kesehatan, mengurangi mobilitas dan tetap selalu memakai masker di luar ruangan.
Dampak Covid-19 masih terus terjadi meskipun kegiatan aktivitas masyarakat Indonesia telah mulai normal kembali, namun persebaran wabah virus corona ini masih terus berkembang.
Hal ini membuat kita untuk.selalu waspada dan selalu mengetahui informasi terkait wabah virus corona tersebut.
Dalam hal ini kami telah merangkum informasi terkait wabah pandemi korona yang terjadi pada hari ini, tanggal 08 september 2022. Mari kita simak ulasan nya
Indonesia Pada Hari Ini Telah Mencatat 3.138 Kasus dengan Kasus Covid-19 Aktif Sebanyak 37.804 kasus
Perkembangan virus Corona yang terjadi pada hari ini yaitu telah menambah sebanyak 3.138 kasus sehingga total kasus aktif hingga saat ini sebanyak 37.804 kasus pandemi covid-19.
Dari perkembangan Virus Corona tersebut pada hari ini dengan rincian meliputi Pasien Positif sebanyak 3.138 kasus sehingga jumlah kasus positif dari tahun 2020 hingga saat ini berjumlah 6.385.140 kasus.
Selanjutnya pasien sembuh pada hari ini bertambah 3.441 kasus sehingga jumlah kasus pandemi corona yang sembuh dari tahun 2020 hingga saat ini berjumlah 6.189.607 kasus.
Serta pasien meninggal dunia bertambah menjadi 12 orang sehingva jumlah kasus meninggal dunia dari tahun 2020 hingga saat ini berjumlah 157.729 kasus.
Berdasarkan Informasi tersebut, terdapat 77.037 spesimen yabg diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 5.138 kasus.
DKI Jakarta merupakan Wilayan dengan jumlah kasus covid-19 terbesar di indonesia
Provinsi DKI Jakarta telah menyumbang jumlah kasus pandemi covid-19 terbesar di Indonesia yaitu sebanyak 1.318 kasus, selain itu disusul di Provinsi Jawa Barat dengan total 537 kasus dan Provinsi Banten 333 Kasus.
Dalam pencegahan wabah virus corona pemerintah terus melakukn program vaksinasi wabah virus corona agar dapat membentuk kekekbalan tubuh komunal (herd immunity) masyarakat Indonesia.
Saat ini Pemerintah Indoensia terus melakukan program vaksinasi dosis ketiga atau booster untuk warga Indonesia.
Selain itu juga melakukan program vaksinasi dosis keempat untuk tenaga kesehatan.
Dalam mencegah wabah virus corona terus mengalami kenaikan, Pemerintah juga tetap menerapkan aturan PPKM untuk mencegah laju penyebaran wabah virus corona.
Pemerintah mengimbau agar wara terus mematuhi aturan protokol kesehatan selama PPKM dan selama berada di lua rumah.
Berdasarkan Informasi dari penelitian sebelumnya, mematuhi protok kesehatan dengan mencuci tangan dapat menurunkan risiko penularan virus corona sebesar 35 persen.
Apabila memakai masker juga dapat mengurangi risiko penyebaran virus corona hingga 45 persen jika memakai masker kain dan apabila memakai masker medis dapat mengurangi resiko penyebaran virus corona sebesar 75 persen.
Dengan mematuhi protokol kesehatan tersebut, pada hari ini Jumlah kasus penyebaran virus corona telah berkurang 315 kasud dsri sehari sebelumnya.
Masyarakat Indonesia dapat terus konsisten dalam mematuhi protokol kesehatan agar kasus persebaran virus corona semakin berkurang dan wabah virus tersebut tidak terjadi kembali di Indonesia.
Selain di DKI Jakarta, berikut ini persebaran beberapa wilayah besari di Indonesia yang mengalami penambahan kasud pandemi covid-19
Data perkembangan persebaran pandemi covid-19 di wilayah Indonesia yang dimulai dari Provinsi DKI Jakarta sebanyak 1.318 kasus, Jawa Barat 537 sebanyak kasus,
Banten sebanyak 333 kasus, Jawa Timur sebanyak 319 kasus, Jawa Tengah sebanyak 94 kasus, Sumatera Utara sebanyak 64 kasus,
Bali sebanyak 54 Kasus, Sulawesi Utara sebanyak 54 kasus, Lampung sebanyak 35 kasus, Kalimantan Timur sebanyak 35 kasus,
Riau sebanyak 32 kasus, DI Yogyakarta sebanyak 30 kasus, Papua Barat sebanyak 30 kasus, Sumatera Selatan sebanyak 23 kasus, Sulawesi Selatan sebanyak 22 kasus, Kalimantan Barat sebanyak 20 kasus,
Kalimantan Tengah sebanyak 19 kasus, Papua sebanyak 16 kasus, Aceh sebanyak 14 Kasus, Sumatera Barat sebanyak 14 kasus, Sulawesi Tengah sebanyak 13 kasus, Kalimantan Selatan sebanyak 12 kasus,
Jambi sebanyak 9.kasus, Nusa Tenggara Timur sebanyak 9 kasus, Bangka Belitung sebanyak 8 kasus, Kepulauan Riau sebanyak 8 kasus, Sulawesi Tenggara sebanyak 4 kasus,
Bengkulu sebanyak 3 kasus, Maluku Utara sebanyak 3 kasus, Nusa Tenggara Barat sebanyak 2 kasus,
Gorontalo sebanyak 2 kasus, Maluku sebanyak 2 kasus, Kalimantan Utara sebanyak 2 kasus dan Sulawesu Barat tidak ada kasus pandemi corona atau 0 kasus.