Kecelakaan tragis terjadi di turunan Jatibarang, Kota Semarang, pada hari Senin (24/7) siang.
Peristiwa kecelakaan Jatibarang Semarang ini melibatkan truk tangki air yang menabrak satu mobil dan tiga sepeda motor.
Menyebabkan satu orang tewas dan lima orang luka.
Kronologi Kecelakaan Jatibarang Semarang
Kecelakaan Jatibarang Semarang tersebut terjadi di Jalan Untung Suropati, pada pukul 13.15 WIB.
Saat itu, truk tangki bertulis Tjakarta Tirta bernomor H 8124 DG sedang melaju dari arah bawah tanjakan menuju TPA Jatibarang, Gunung Kelir, Mijen.
Selain truk tangki, terlibat dalam kecelakaan tersebut adalah mobil Ertiga dan tiga sepeda motor sport.
Seorang warga bernama Jimmy yang menyaksikan kejadian itu mengatakan bahwa truk tersebut sudah oleng saat berada di bagian atas atau Mijen menuju Manyaran.
Sopir truk mencoba menabrakkan kendaraannya ke pinggir jalan, namun truk terus melaju tanpa bisa dikendalikan.
Menurut polisi, dugaan penyebab kecelakaan Jatibarang Semarang ini adalah rem blong pada truk tersebut. Membuat sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya di turunan curam.
Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan menggali keterangan dari sopir truk dan saksi-saksi yang ada di lokasi.
Lokasi kejadian memang berada di turunan curam dengan jalan yang bergelombang, dan daerah ini dikenal rawan longsor.
Polisi berencana untuk berkoordinasi dengan instansi terkait guna mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
Akibat kecelakaan ini, satu orang meninggal dunia dan lima orang lainnya mengalami luka.
Korban yang meninggal adalah Sudarno (47), pengemudi Honda Beat H 2049 XY.
Sementara itu, korban luka adalah Narima (49), pengemudi Suzuki Ertiga H 1986 SR; Achmad Cholik (37), pengemudi Honda CBR H 4177 BCD; KA (7), pembonceng Honda Beat H 2049 XY; Rizki Adi Nugroho (23), pengemudi Honda Beat H 3577 AHW; dan Elvany Dendy Desmiyara (25), pembonceng Honda Beat H 3577 AHW.
Para korban luka dilarikan ke RS Elisabeth dan RSUP DR Kariadi, di mana mereka mendapatkan perawatan sesuai dengan kondisi masing-masing.
Peristiwa kecelakaan Jatibarang Semarang ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dan memeriksa kelaikan kendaraan sebelum melintas di jalan raya..
