Kepolisian tengah mengusut tindakan perusakan yang dilakukan oleh geng motor bersenjata di daerah Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan.
Menurut pihak polisi, geng motor bersenjata tersebut merusak dua sepeda motor milik pengendara yang sedang melintas.
“Kedua sepeda motor tersebut mengalami kerusakan akibat tindakan kelompok yang bertemu dengan pengendara sepeda motor lainnya. Ada dua sepeda motor yang mengalami kerusakan,” ujar Kapolsek Pamulang, Kompol Fiernando Ardiansyah, saat dihubungi pada hari Senin (14/8/2023).
Fiernando menjelaskan bahwa alasan di balik aksi perusakan oleh geng motor bersenjata tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
Informasi awal menunjukkan bahwa kelompok tersebut sedang melakukan perjalanan keliling.
“Dari informasi awal, kelompok tersebut tampaknya sedang melakukan perjalanan dari arah Ciputat atau Cirendeu. Mereka dalam keadaan bergerombol dan melakukan perjalanan berkelompok,” ungkapnya.
Fiernando juga mengungkapkan bahwa sampai saat ini, pihak korban belum mengajukan laporan resmi kepada polisi.
Para korban tampaknya membawa sepeda motor mereka menjauh dari lokasi kejadian.
“Hingga saat ini, pihak korban belum menghubungi Polsek Pamulang untuk melaporkan insiden ini. Kami masih dalam pencarian. Setelah kejadian, korban langsung membawa pergi sepeda motornya,” jelasnya.
“Sejauh ini, belum ada laporan resmi dari korban. Informasi yang kami dapatkan berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian dan keterangan dari saksi-saksi yang ada,” tambahnya.
Pihak berwenang masih terus menyelidiki insiden ini untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut.
Mengidentifikasi pelaku serta motif di balik aksi perusakan tersebut.
Viral Geng Motor Bersenjata di Pamulang
Dalam sebuah video viral yang beredar sebelumnya, terlihat jelas bahwa kelompok pemotor tersebut membawa senjata tajam.
Beberapa anggota geng motor bersenjata tersebut terlibat dalam tindakan perusakan yang dilakukan.
Setelah melancarkan aksi perusakan, kelompok tersebut kemudian meninggalkan lokasi kejadian.
Kapolsek Pamulang, Kompol Fiernando Ardiansyah, mengonfirmasi kejadian tersebut.
Insiden tersebut terjadi pada pagi hari hari Minggu (13/8).
Pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan di tempat kejadian dan saat ini sedang berusaha untuk menemukan pelaku-pelaku yang terlibat.
“Kami telah melakukan pengecekan di lokasi kejadian dan sedang melakukan penyelidikan terhadap para pelaku,” ungkap Fiernando saat dihubungi.