Polisi telah memeriksa 14 saksi dalam rangka menyelidiki penyebab kebakaran Museum Nasional pada Sabtu (16/9) malam.
Saksi-saksi tersebut terdiri dari berbagai latar belakang, termasuk sekuriti, pekerja museum, dan tukang bangunan yang tengah melakukan renovasi di Gedung C Museum Nasional.
Interogasi Saksi Kebakaran Museum Nasional Masih Berlangsung
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin, mengungkapkan bahwa proses interogasi saksi kebakaran Museum Nasional masih terus berlangsung, dan hingga siang hari.
Sudah ada 14 saksi yang diperiksa secara bergantian. Polisi juga telah mendirikan posko terpadu untuk mengumpulkan informasi terkait peristiwa kebakaran ini, termasuk aktivitas sehari-hari para saksi.
Komarudin menjelaskan bahwa pihaknya juga telah mengamankan sejumlah rekaman CCTV yang diharapkan dapat membantu mengungkap penyebab kebakaran.
Rekaman-rekaman ini merupakan bukti penting dalam penyelidikan ini. Kebakaran di Museum Nasional, atau yang dikenal juga sebagai Museum Gajah, terjadi sekitar pukul 20.00 WIB pada tanggal 16 September.
Menurut petugas kepolisian yang berada di tempat kejadian, api berhasil dipadamkan sebelum pukul 21.00 WIB.
Akibat peristiwa ini, Museum Nasional akan ditutup sementara untuk umum, meskipun belum ada kepastian kapan museum akan kembali dibuka.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, turut merespons insiden ini dengan meminta pihak kepolisian untuk segera melakukan investigasi.
Ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap kejadian tersebut dan menekankan pentingnya pengungkapan penyebab kebakaran.
Selain itu, Nadiem mengumumkan pembentukan tim gabungan yang terdiri dari pihak museum dan pakar museum.
Tim ini akan bekerja sama dengan aparat kepolisian dan pemadam kebakaran untuk mengidentifikasi kerusakan dan melindungi benda-benda bersejarah yang ada di Museum Nasional.
Kasus kebakaran Museum Nasional merupakan peristiwa yang sangat memprihatinkan, dan pihak berwenang terus bekerja keras untuk mengungkap penyebabnya sambil berupaya melindungi harta bersejarah yang berharga.
Mengingat peristiwa kebakaran semakin sering terjadi, seperti kebakaran pabrik di Penjaringan, masyarakat diimbau waspada.
Apa Saja Isi Museum Nasional?
Museum Nasional, yang terletak di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, terdiri dari tiga bangunan utama, yaitu Gedung A, Gedung B, dan Gedung C.
Gedung A berfungsi sebagai tempat pameran dan wahana Imersifa. Gedung B, juga dikenal sebagai Gedung Arca, memiliki berbagai fasilitas seperti:
- Ruang pameran
- Ruang kantor
- Ruang konferensi
- Laboratorium
- Ruang pameran sementara
- Area komersial
- Perpustakaan
Selain itu, Museum Nasional juga memiliki bangunan penyimpanan untuk menyimpan artefak bersejarah.
Ini membuat Museum Nasional menjadi penjaga berbagai aspek sejarah yang kaya dan berharga.
Pasca kebakaran Museum Nasional telah dibentuk tim investigasi khusus bertujuan untuk menyelamatkan benda-benda bersejarah.