Saat melamar pekerjaan ada beberapa hal yang harus Anda siapkan. Memperhatikan contoh surat lamaran kerja adalah hal paling utama.
Saat membuat surat lamaran kerja bisa ditujukan kepada pimpinan perusahaan. Anda juga bisa membuat surat lamaran kerja yang ditujukan untuk pimpinan HRD.
Anda harus membuat surat lamaran kerja yang benar. Sehingga membuat HRD tertarik dan akan mempertimbangkan Anda menjadi calon karyawan potensial.
Surat Lamaran Kerja
Contoh surat lamaran kerja adalah dokumen resmi dibuat pelamar kerja untuk perusahaan tertentu. Semua bisa menulis lamaran kerja, namun belum tentu bisa membuatnya dengan benar.
Banyak faktor yang harus Anda perhatikan dalam menyusun surat resmi ini. Tata bahasa, format penulisan dan susunan secara keseluruhan menjadi poin penting.
Biasanya, surat resmi ini disertai beberapa dokumen pendukung sebagai lampiran.
Contoh Surat Lamaran Kerja yang Benar
Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan pada contoh surat lamaran kerja yang benar, meliputi:
Penulisan Tanggal dan Tempat
Hal pertama yang harus Anda perhatikan pada surat lamaran kerja adalah penulisan tanggal dan tempat.
Penulisan tanggal bisa Anda tempatkan pada bagian kanan atau kiri atas dari surat lamaran. Jangan menyingkat tempat maupun tanggal.
Tujuan Surat Lamaran
Perhatikan kepada siapa surat lamaran akan disampaikan. Sebelum menulis nama dan jabatan, tuliskan kata-kata “yang terhormat” atau “Yth”.
Sebelum menuliskannya, sebaiknya pelamar mengetahui nama dan jabatan dari penerima surat lamaran kerja. Tujuannya agar surat lamaran lebih personal.
Di bagian bawah surat lamaran kerja, tuliskan nama dan alamat lengkap perusahaan yang Anda tuju.
Salam Pembuka dan Pengantar
Contoh surat lamaran kerja harus memuat salah pembuka dan kata pengantar. Gunakan ucapan salam dengan kata-kata yang universal.
Kemudian, calon pelamar bisa menjelaskan mengenai informasi lowongan. Dari mana Anda mendapatkan informasi bisa dituliskan.
Data Diri
Jangan lupa menuliskan identitas diri di surat lamaran. Informasi harus memuat beberapa hal, seperti:
- Nama lengkap
- Jenis kelamin
- Tanggal lahir
- Pendidikan
- Alamat email
- Nomor HP
Pengalaman Kerja dan Kemampuan Anda
Setelah menuliskan data diri, Anda menuliskan apa saja pengalaman kerja yang dimiliki. Jelaskan secara rinci pengalaman dan keahlian, relevan dengan posisi yang dilamar.
Hal ini sangat penting dengan tujuan pihak HRD bisa mempertimbangkan kemampuan Anda. Sehingga bisa menilai kemampuan apakah sesuai dengan kebutuhan.
Jabarkan secara singkat keahlian yang Anda miliki. Anda bisa melampirkan sertifikat dan infokan pada daftar riwayat hidup.
Penutup
Bagian terakhir dari surat lamaran kerja berisi harapan calon pelamar. Cantumkan kalimat bahwa pelamar bisa diperitimbangkan sebagai calon karyawan.
Cantumkan juga kalimat bahwa Anda bisa mendapatkan kesempatan untuk wawancara. Pada bagian penutup, bubuhkan ucapan terima kasih karena berkenan membaca surat lamaran kerja.
Kemudian, Anda bisa melengkapi surat lamaran kerja dengan tanda tangan dan nama lengkap. Anda bisa meletakkannya di bagian bawah kalimat penutup.
Penulisan surat lamaran kerja harus menggunakan bahasa yang baik dan tidak bertele-tele. Format tulisan harus tersusun rapi mulai pembuka sampai penutup.
Tulislah sendiri surat lamaran kerja sehingga bisa mengecek apakah sudah benar. Siapkan berkas pendukung lain, mulai dari ijazah sampai pengalaman kerja.
Penulisan Surat Lamaran Kerja Diketik atau Tulis tangan?
Pada dasarnya, contoh surat lamaran kerja bisa ditulis tangan atau diketik. Simak penjelasannya masing-masing.
Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan
Jika Anda memilih menulis contoh surat lamaran kerja tulis tangan, maka harus memperhatikan beberapa hal:
Pilih Kertas Folio Bergaris
Anda disarankan menulis surat lamaran menggunakan kertas folio bergaris. Kertas tersebut akan membantu Anda menulis lebih rapi.
Jika memaksa menggunakan folio polos, besar kemungkinan tulisan Anda naik dan turun tidak beraturan.
Gunakan Pulpen
Contoh surat lamaran kerja harus ditulis menggunakan pulpen. Gunakan pulpen bertinta hitam atau tinta biru.
Akan tetapi disarankan menggunakan warna hitam, sebab akan tampak lebih formal.
Tulis dengan Rapi
Agar surat lamaran kerja tertulis rapi, gunakan huruf tegak bersambung. Jika tulisan kurang rapi, maka perekrut akan kesusahan membacanya.
Bahasa Formal
Meskipun Anda membuat surat lamaran kerja dengan tulisan tangan, tetap gunakan bahasa Indonesia yang baik.
Jika Anda fasih berbahasa Inggris, cobalah membuat surat lamaran dengan bahasa inggris. Gunakan kaidah EYD dalam menulis contoh surat lamaran kerja.
Jangan sekali-kali menyelipkan bahasa daerah atau menggunakan bahasa tidak formal. Meskipun perusahaan yang Anda lamar termasuk kategori startup.
Hindari Penggunaan Correction Pen
Salah satu kelemahan dari menulis tangan adalah terjadinya kesalahan akan susah untuk menghapusnya. Jangan menggunakan correction pen karena terlihat tidak rapi.
Sebaiknya Anda mengulang lagi tulisan surat lamaran kerja menggunakan kertas baru.
Surat Lamaran Kerja yang Diketik
Tidak bisa dipungkiri jika membuat contoh surat lamaran yang diketik akan jauh lebih rapi. Namun, perhatikan jumlah font yang dianjurkan untuk menulis surat lamaran kerja.
Beberapa font yang dianjurkan untuk menulis contoh surat lamaran kerja, yaitu:
Helvetica
Gunakan jenis huruf Helvetica yang cantik. Jenis huruf ini tidak merepotkan dan memberikan kesan profesional dan jujur.
Proxima Nova
Rekomendasi selanjutnya, Anda bisa menggunakan jenis huruf Proxima Nova. Jenis huruf ini memang tersedia berbayar.
Namun, Proxima Nova dipandang positif di dunia profesional. Sehingga tidak ada salahnya jika Anda menggunakan huruf ini.
Apalagi jika digunakan untuk melamar di perusahaan dengan posisi yang lebih tinggi.
Garamond
Contoh surat lamaran kerja yang menggunakan huruf Garamond akan mudah dibaca. Selain itu, huruf jenis ini sederhana dan terkesan padat.
CV Pada Surat Lamaran Kerja
Curriculum Vitae tidak bisa dipisahkan dari surat lamaran kerja yang Anda buat. Agar lebih menarik, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal pada CV.
Buatlah CV dengan beberapa tips berikut ini:
Deskripsi Singkat
Jika ada deskripsi singkat diri, Anda harus tetap menjelaskan profile dan tujuan melamar pekerjaan. Jelaskan juga hobby Anda yang cukup menarik.
HRD akan tahu apa yang Anda lakukan saat ada waktu luang dan tidak sedang bekerja.
Riwayat Pendidikan dan Pelatihan
Pada CV contoh surat lamaran kerja perlu Anda sertakan riwayat pendidikan dan pelatihan. Sebutkan kedua hal tersebut secara lengkap.
Anda juga bisa mencantumkan nilai IPK terakhir. Sehingga nilai tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan.
Sebab, di beberapa perusahaan juga mengajukan syarat nilai minimal IPK tertentu.
Bagaimana jika Anda hanya lulusan SMA? Tidak perlu khawatir karena Anda bisa mencantumkan pelatihan yang telah diikuti.
Apalagi jika memiliki keahlian yang ada hubungannya dengan posisi yang dilamar. Hal ini akan menguntungkan Anda karena akan menjadi bahan pertimbangan.
Prestasi
Jika Anda memiliki beberapa prestasi, coba cantumkan pada CV. Hal tersebut akan menjadi bahan pertimbangan dan menjadi nilai tambah yang menguntungkan.
Buatlah contoh surat lamaran kerja dengan baik dan benar susunannya. Perhatikan hal apa saja yang harus ada agar HRD tertarik.