Kronologi dari kebakaran Islamic Center Jakarta Utara pada Rabu sore tanggal 19/10/2022 pukul 15.00 WIB sudah ditemukan penyebab utamanya.
Kabar yang menjadi penyebab utama terjadinya kebakaran Islamic Center Jakarta sudah dikantongi oleh Kapolres Metro Jakarta Utara.
Diketahui ada 4 orang saksi utama yang disinyalir mengetahui penyebab utama dari kebakaran Islamic Center Jakarta.
Adapun saksi-saksi yang dimaksud di antaranya:
1. Burhanudin, Bogor, 22 September 1995, alamat : Kp. babakan RT. 003/004 Kel. Ciherang Pondok Caringin Bogor Jawa Barat.
2. Nano Sumarno, Kuningan, 03 Juli 1987, alamat : Dusun Manis RT. 002/006 Desa Sangkanhurip Kec. Cigandamekar Kuningan Jawa Barat.
3. 3. Kusmayadi, Dusun 1 RT. 001/001 Desa Babakan Jati CigandaMekar Kuningan Jawa Barat.
4. 4. Ardiansyah, 14 Maret 1990c alamat : Kampung Sawah Kota Bogor Jawa Barat.
Kebakaran yang terjadi pada Rabu sore tersebut berlokasi di Jl. Kramat Jaya Kel. Tugu Utara Kec. Koja Jakarta Utara.
Diketahui juga sudah ada 9 unit mobil damkar yang sedang berupaya memadamkan kobaran api di kubah Masjid Islamic Center Jakarta Utara.
Kronologis Kebakaran Islamic Center Jakarta
Menurut informasi yang didapatkan dari para saksi, yang mana mereka juga merupakan pekerja dari PT. Dwi Agung Sentosa Pratama.
Keempatnya menginformasikan sedang melakukan renovasi atap kubah Masjid Islamic Center.
Renovasi yang dilakukan menggunakan bahan triplek yang pada saat ingin memasang triplek atap Kubah Masjid. Para saksi melelehkan membran (aspal gulung) untuk menempelkan bahan atap dengan menggunakan alat bakar.
Diduga percikan dari alat bakar mengenai gasbul sampai timbulnya api, kemudian saksi berupaya memadamkan api dengan menggunakan apar.
Tapi sayangnya api semakin membesar dan akhirnya Kubah Masjid Islamic keseluruhan terbakar.
Kemudian datang 9 Unit Damkar yang dipimpin oleh Bapak Eko Budiyanto melakukan penanganan kebakaran. Sampai dengan saat ini api masih belum padam dan masih dalam penanganan petugas kebakaran.
Adapun upaya yang sudah dilakukan oleh warga sekitar adalah:
1. Mendatangi TKP di pimpin Kapolsek Koja AKP Anak Agung Putra Dwipayana SIK MH
2. Mendata saksi-saksi
3. Menghubungi DPK Jakut
4. Menghimbau warga masyarakat untuk tidak mendekat di lokasi kejadian.
Menurut informasi yang didapat, tidak terdapat korban jiwa. Hanya saja berapa totalnya kerugian materi yang ditaksir masih belum dapat diperkirakan.
