Insiden kontroversial yang melibatkan Edi Salinding, ajudan Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang, tengah mencuat dan menjadi perbincangan di berbagai platform media sosial.
Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi saat seorang warga bernama Verdian mencoba mengambil video Bupati Yohanis yang tengah membersihkan sampah di Pasar Bolu, Kecamatan Tallunglipu Toraja Utara.
Verdian mengungkapkan bahwa insiden ajudan Bupati Toraja Utara tersebut terjadi pada Sabtu, 25 November 2023, sekitar pukul 7.00 Wita.
Fakta-Fakta Insiden Ajudan Bupati Toraja Utara Cekik Warga
Berikut adalah fakta-fakta terkait insiden kontroversial tersebut:
Peristiwa di Pasar Bolu
Verdian, warga yang menjadi korban, menjelaskan bahwa saat ia melihat Bupati Yohanis membersihkan sampah dan hendak mengambil video.
Ia mendapatkan reaksi negatif dari Edi Salinding, ajudan Bupati Toraja Utara.
Edi Salinding langsung memarahinya dan melarangnya mengambil video Bupati saat melakukan aktivitas pembersihan.
Mencekik Korban
Meski Verdian mempertanyakan alasan pelarangan tersebut, Edi Salinding tidak memberikan penjelasan.
Sebaliknya, ia malah diduga melakukan tindakan kekerasan dengan mencekik leher Verdian.
Hal ini menjadi poin kontroversial dalam insiden tersebut.
Kronologi Kejadian
Insiden terjadi di Pasar Bolu, di mana Bupati Yohanis Bassang terlihat sedang membersihkan sampah.
Rekaman video yang viral menunjukkan bahwa Edi Salinding, mengenakan helm dan jaket loreng, memarahi warga yang sedang merekam.
Ajudan tersebut juga diduga mencoba merebut handphone dan mencekik Verdian.
Reaksi Bupati
Bupati Yohanis Bassang membantah tuduhan bahwa ajudannya melakukan tindakan kekerasan terhadap warga.
Ia menyatakan bahwa tidak mengetahui adanya video viral tersebut dan membantah adanya insiden cekik-mencekik.
Yohanis Bassang menegaskan bahwa mereka hanya melakukan kegiatan membersihkan di Pasar Bolu.
Permintaan Maaf
Meski sebelumnya Bupati Yohanis membantah tuduhan adanya pencekikan kepada seorang warga, tetapi Edi Salinding akhirnya buka suara.
Ajudan Bupati Toraja Utara tersebut akhirnya memberikan klarifikasi setelah videonya viral.
Edi tidak menghindari tanggung jawab atas perbuatannya tersebut dan dengan tulus mengakui kesalahannya, memberikan permintaan maaf kepada korban.
Pada Selasa, 28 November 2023, Edi Salinding menjelaskan rasa penyesalannya secara langsung kepada Verdian, warga yang menjadi korban dari insiden tersebut.
Dalam pertemuan di rumah korban, Edi dengan tegas menyampaikan permintaan maafnya.
“Saya minta maaf atas kejadian yang saya lakukan, benar-benar saya minta maaf,” ungkap Edi Salinding, menunjukkan kesadarannya terhadap dampak dari tindakannya.