Istri korban memberikan kesaksian mengenai penyebab kematian hingga jasad anak dan ayah membusuk di Koja.
Sebelumnya polisi mengalami kesulitan dalam meminta keterangan saksi karena kondisi fisik dan mental yang masih belum memungkinkan.
Polisi Temukan Bercak Darah di Tubuh Istri Korban Ayah Membusuk di Koja
Polisi sempat menemukan bercak darah di tubuh Nur Hikmah, ibu dari anak dan ayah membusuk di Koja.
Menurut Nur Hikmah, almarhum suaminya telah meninggal pada 20 Oktober silam.
Saat itu suaminya berniat melakukan ibadah salat Jumat.
Sebelumnya korban memang sudah dalam keadaan sakit.
Ketika ingin mengambil air wudhu, korban mendadak kehilangan keseimbangan.
Ketika ditemukan, jasad ayah membusuk di Koja itu memang mengenakan pakaian koko.
Diduga korban tidak kuat menahan sakitnya sehingga tersungkur di depan kamar mandi.
Kapolres Jakarta Utara, Kombes Gideon Arif Setyawan menerangkan dari telinganya mengucur darah cukup deras.
Nur Hikmah yang mengetahui kondisi korban berusaha membantu sebisanya.
Namun, kondisi Nur Hikmah yang mengalami kesulitan fisik akibat sakit itu membuatnya tidak bisa berbuat banyak.
Kombes Gideon juga menerangkan apa yang sebenarnya terjadi sehingga ditemukan jasad anak yang membusuk di kamar mandi.
Saat kejadian, kedua anaknya berada di kamar yang terkunci dari dalam.
Nur Hikmah tidak berhasil membuka kunci kamar karena keterbatasannya.
Menurut tetangga, Nur Hikmah memang mengalami sakit yang membuatnya tidak bisa terlalu banyak bergerak.
Gideon juga menjelaskan sempat menemukan bercak darah yang menempel di tubuh Nur Hikmah.
Diduga bercak darah itu berasal dari tubuh suaminya ketika Nur Hikmah mencoba mengangkatnya.
Akan tetapi, Nur Hikmah tidak berhasil mengangkat tubuh suaminya.
Sebelumnya polisi sempat mengalami kesulitan untuk meminta keterangan dari istri korban tersebut.
Pasalnya Nur Hikmah ditemukan di lokasi dalam keadaan lemas tidak berdaya.
Selain itu, Nur Hikmah juga mengalami depresi karena terkurung selama berhari-hari bersama jasad kedua korban.
Polisi baru bisa meminta keterangan dari Nur Hikmah perihal penemuan jasad ayah membusuk di Koja setelah 22 hari berlalu.