Jasa Marga Metropolitan Tollroad menerapkan contra flow Tol Jagorawi hari ini, mulai pukul 14.53 WIB.
Rekayasa lalu lintas diterapkan pada ruas KM 21 hingga KM 11. Penerapan contra flow ini diberlakukan sebab terjadinya peningkatan volume kendaraan dari arah Puncak dan Bogor.
Penerapan Contra Flow Tol Jagorawi Hari Ini
Panji Satriya selaku marketing and Communication dari Jasa Marga Metropolitan Tollroad menyampaikan bahwa contra flow Tol Jagorawi bertujuan untuk mengurai kemacetan.
Ia juga memberi himbauan kepada para pengendara untuk mengecek kembali saldo kartu elektronik untuk mempercepat waktu transaksi di gerbang tol.
Panji Satriya kembali mengingatkan kepada para pengendara agar mengikuti arahan petugas. Sehingga, upaya rekayasa lalu lintas dapat berjalan optimal.
Sebelumnya, kepadatan arus lalu lintas terjadi menuju kawasan Puncak, Bogor. Hal inilah yang membuat pihak kepolisian menerapkan kebijakan one way.
Ipda Ardian selaku BKO Lantas Polres Bogor mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas dilakukan sejak pukul 07.30 WIB.
Penyebabnya yaitu adanya hambatan pemeriksaan ganjil genap. Antrean terjadi hingga kawasan rest area KM 45, tepatnya setelah keluar gerbang Tol Ciawi.
Oleh karena itu diputuskan menerapkan one way di arah atas. Sedangkan untuk jumlah kendaraan pada H+1 mengalami peningkatan.
Kendaraan didominasi masyarakat yang ingin bersilaturahmi menuju kawasan Puncak.
Perkiraan Arus Balik Lebaran 2023
Perkiraan arus balik tahun 2023 menjadi yang tertinggi sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Kapolri Jenderal Sigit Prabowo.
Oleh karena itu, pihak kepolisian telah menyiapkan berbagai rekayasa lalu lintas mulai dari one way hingga contraflow untuk mengurai kepadatan.
Beban padatnya arus lalu lintas diperkirakan terjadi di tanggal 24 dan 25. Bertepatan dengan arus balik, maka perlu diurai agar tidak terjadi kemacetan.
Penerapan one way puncak arus mudik akan dilakukan mulai dari 414 KM di gerbang Tol Kalikangkung hingga Tol Cikatama.
Untuk tol menuju Jakarta juga diterapkan aturan yang sama. Pengaturan contraflow akan disesuaikan dengan hitungan volume kepadatan lalu lintas dari Jasa Marga.
Pemudik diharapkan mengikuti keputusan contra flow Tol Jagorawi dari petugas Polri yang ada di lapangan. Sehingga, penanganan untuk arus balik nanti bisa berjalan optimal.