Parti Buruh dan Organisasi Serikat Buruh akan melakukan demo buruh tolak UU Cipta Kerja pada Selasa mendatang.
Presiden KSPI, Said Iqbal mengungkapkan jika demonstrasi ini jadi lanjutan dari aksi yang dilakukan 4 April lalu.
Aksi yang dilakukan Selasa mendatang melibatkan 500 hingga 1.000 buruh dari kawasan Jabodetabek.
Isu yang Dipersoalkan Demo Buruh Tolak UU Cipta Kerja
Said Iqbal mengungkap isu utama demo buruh tolak UU Cipta Kerja yaitu menolak Omnibus Law UU 6/2023.
Pria yang juga menjabat sebagai Presiden dari Partai Buruh tersebut juga mengatakan ada 9 isu yang berkaitan dengan buruh, yaitu:
Upah murah
Isu yang diangkat dalam demo 11 April mendatang yaitu mengenai upah minimum yang tidak dirundingkan dengan serikat buruh.
Outsourcing seumur hidup
Selanjutnya outsourcing seumur hidup bagi semua jenis pekerjaan dipandang sebagai perbudakan modern.
Kontrak buruh terus-menerus
Isu selanjutnya yang akan diangkat dalam demo yaitu masalah kontrak buruh secara terus-menerus yang dipandang hanya akan menguntungkan perusahaan.
Pesangon yang rendah
Masalah pesangon yang akan didapatkan oleh buruh dinilai cukup rendah. Sehingga, tidak membawa keadilan bagi buruh.
PHK dipermudah
Adanya aturan yang mempermudah PHK akan merugikan buruh.
Istirahat panjang dua bulan
Penghapusan istirahat panjang dua bulan untuk buruh sangat tidak adil.
Cuti haid dan melahirkan
UU CIpta Kerja dinilai tidak memihak buruh perempuan. Sebab, buruh yang cuti haid dan melahirkan tidak mendapat kepastian tentang upah.
Hak cuti buruh
Buruh yang bekerja lima hari dalam satu minggu, hak cutinya dihapus.
Jam kerja buruh semakin panjang
Isu jam kerja buruh menjadi 12 jam juga menjadi perhatian tersendiri. Hal ini akan meningkatkan kelelahan dan kematian yang semakin meningkat.
Keuntungan UU Cipta Kerja dari Sisi Pemerintah
Berbeda pandangan dengan buruh, pemerintah merasakan ada manfaat dari UU Cipta Kerja, yaitu:
Senjata hadapi resesi
Menko Perekonomian menyebut bahwa UU Cipta Kerja jadi salah satu langkah mitigasi untuk menghadapi resesi global.
Memudahkan perizinan
Pengamat Hukum dan Akademisi, Faisal Santiago berpendapat pengesahan UU ini akan memberi kemudahan kepada investor dalam hal investasi.
Sehingga, nantinya akan menciptakan kepastian hukum dan membuka lapangan kerja.
Demo buruh tolak UU Cipta Kerja juga akan menyuarakan penolakan terhadap RUU Kesehatan dan mendesak RUU PPRT segera disahkan.
