Suasana kawasan Gelora Bung Karno tampak berbeda hari ini, Minggu 19 Maret 2023. Salah satu sudut parkir GBK tampak mencoklat.
Peristiwa tersebut bukan karena event atau Car Free Day (CFD), melainkan demo kades di GBK yang menuntut kenaikan Dana Desa untuk periode 2024.
Tak tanggung-tanggung, pada demo kades di GBK ini, para kepala daerah tersebut menuntut Jokowi untuk menaikkan anggaran dana desa sebesar Rp77 triliun.
Mengutip dari CNN Indonesia, Surta Wijaya selaku ketua DPP Apdesi menyatakan, tuntutan mereka kali ini bukan untuk memperpanjang masa jabatan. Namun, lebih pada pengusulan Dana Desa yang minta dinaikkan untuk tahun anggaran 2024, sebesar 10 persen.
Diketahui, pagu dana desa pada tahun 2023 ini sebesar Rp70 triliun dan setiap desa, sejak tahun 2018, mendapat dana desa rata-rata di atas Rp800 juta setahun.
Dalam kesempatan ini juga Surta mengatakan bahwa mereka mendorong upaya untuk menetapkan Hari Desa Nasional dan pelaksanaan Pilkades dilakukan sebelum Pilpres.
Sekedar Kumpul Biasa atau Ada Demo Kades di GBK?
Para Kades yang berkumpul di GBK terhimpun dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi), Dewan Pengurus Nasional Persatuan Perangkat Desa Indonesia (DPN PPDI), dan Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS).
Kabarnya, acara ini akan berlangsung dari pukul 9.00 – 16.00 WIB, dengan dihadiri sekitar 50 ribu massa lebih.
Menurut Surta, acara kali ini bukanlah demo, melainkan acara kumpul-kumpul biasa.
Surta mengatakan, “Tidak ada demo. Apdesi lebih pada pengusulan dana desa saja minta dinaikkan untuk tahun anggaran 2024 nanti sebesar 10 persen.”
Akibat dari demo kades di GBK atau “hanya acara kumpul-kumpul saja”, CFD yang biasa dilakukan di Bundaran HI setiap Minggu ditiadakan.
Tindakan ini diambil oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, untuk mengantisipasi lonjakan massa.
Akan tetapi, kegiatan CFD di Jakarta Utara masih dilakukan. Sehingga, masyarakat yang masih ingin mengikuti kegiatan CFD bisa mengalihkan kegiatannya di kawasan GOR SUnter di Jalan Danau Sunter Selatan, Jakarta Utara.