Setelah sebelumnya terjadi gempa di Pangandaran, hari ini terjadi gempa Cianjur yang dirasakan hingga ke Jakarta, pada pukul 13.21 WIB.
Guncangan kuat sempat mengejutkan mereka yang berada di atas gedung bertingkat kawasan Jakarta.
Sejumlah pekerja kantoran merasakan guncangan hebat di lantai 9 ke atas.
Beberapa memutuskan menyelamatkan diri turun untuk mengantisipasi efek gempa lebih jauh.
Bahkan, sejumlah informasi mengatakan gempa Jakarta ini juga terasa sampai kawasan Bogor dan sejumlah wilayah sekitarnya.
Namun, gempa ini tidak bersumber dari kawasan Jakarta, melainkan dari Cianjur, Jawa Barat.
Gempa ini tidak berasal dari retakan di dasar laut sehingga dianggap aman dari resiko tsunami.
Mengutip dari laporan BMKG di akun twitter resminya, @infoBMKG, gempa tersebut bersumber dari titik koordinat 6.84 LS (Lintang Selatan)dan 107.05 BT (Bujur Timur).
Gempa ini tepatnya terjadi di 10 km barat daya Cianjur dengan kedalaman 10 km.
Masih menurut keterangan BMKG, guncangan gempa Jakarta ini pada titik pusatnya di Cianjur mencapai kekuatan magnitude 5,6 skala richter.
Potensi Kerusakan dari Gempa Cianjur
Meski guncangan gempa Cianjur ini terasa kuat ketika berada di gedung berlantai tinggi.
Tetapi guncangan yang dirasakan masyarakat Jakarta sejatinya hanya efek gelombang magnitudo sehingga skalanya tidak terlalu besar.
Diyakini tidak ada resiko kerusakan yang mungkin terjadi di Jakarta.
Namun, ada sejumlah laporan mengenai kerusakan dan korban luka di Kota Cianjur dan sekitarnya.
Hanya saja belum sepenuhnya ada laporan resmi terkait kondisi terkini kota tersebut.
Pihak BMKG dan pemerintah setempat memberikan peringatan akan adanya potensi terjadi gempa susulan.
Masyarakat sekitar utamanya pada area sekitar titik pusat gempa di Cianjur diminta untuk tetap waspada.
Diketahui di sekitaran pantai selatan pulau Jawa terdapat sesar retakan yang berukuran besar. Retakan ini rawan menimbulkan gempa.
Keberadaan retakan ini yang diduga kuat menjadi pemicu terjadinya gempa di Cianjur hari ini pada Senin 21 November 2022.
Letak gempa yang berada di daratan dan cenderung dangkal menyebabkan getaran menyebar pada spektrum yang cukup luas.
Sehingga sampai memicu guncangan gempa Cianjur yang bisa dirasakan Jakarta, Bogor, Depok, dan sekitarnya.