Telah terjadi gempa dengan magnitude 5,3 skala richter di Kabupaten Pangandaran tepat pukul 01.23 WIB Minggu dini hari 20 November 2022. Gempa Pangandaran ini berlokasi di titik koordinat 8.11 LS dan 107.87 BT.
Gempa Pangandaran ini dapat dirasakan warga pada kawasan Pangandaran, Ciamis Cipatujah dan sejumlah kawasan sekitar Pantai Pangandaran lainnya.
Kegemparan akan guncangan ini juga sempat terlihat di Twitter pada Minggu dini hari. Trending dengan hashtag #gempa dan #pangandaran sempat muncul dengan lebih dari 2000 tweet dalam waktu singkat.
Beruntung meski berada di kawasan dekat pantai, gempa ini ditengarai tidak menimbulkan tsunami meski titik pusat gempa di laut. Lokasi gempa sendiri berada di kedalaman 24 meter di kawasan perairan.
Penjelasan ini dikutip dari penjelasan yang disampaikan oleh BMKG melalui akun twitter resminya @infoBMKG pada 6 menit setelah gempa bumi Pangandaran terjadi.
Situasi Saat Gempa Pangandaran Terjadi
Gempa pangandaran pada Minggu 20 November ini terjadi pada dini hari. Namun tidak sedikit warga yang masih merasakan guncangan dan memilih keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Bagi warga sekitaran Pangandaran, gempa sudah tidak lagi asing terjadi. Kawasan ini terbilang rawan gempa meski dalam magnitudo yang tidak terlalu besar.
Di satu sisi warga juga menjadi cenderung lebih waspada bilamana terjadi gempa. Karena kawasan tersebut pernah mengalami musibah gempa yang cukup besar dan memakan korban nyawa serta harta.
Gempa Pangandaran kali ini hanya saja sedikit berat karena berbarengan dengan musim hujan yang cukup berat. Minggu dini hari ketika gempa terjadi, cuaca sedang tidak bersahabat dengan hujan dan angin.
Sementara dengan jarak hanya kedalaman 24 meter, guncangan hebat cukup kuat terasa bahkan rumah rumah bergetar cukup kuat. Ini yang sempat membuat sejumlah warga panik.
Gempa ini juga terasa sangat kuat di tepian pantai. Sehingga banyak warga memiliki kekhawatiran bila terjadi tsunami. Sampai kemudian pengumuman resmi dari BMKG menyatakan tidak ada resiko tsunami, warga bisa bernafas lega.
Meski demikian, BMKG tetap memperingatkan adanya potensi gempa susulan di kawasan ini dalam beberapa waktu ke depan. Sehingga diharapkan warga tetap waspada meski gempa Pangandaran telah berlalu.