Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan Ghisca Debora Aritonang menipu dengan niat meraup keuntungan.
Satu tiket yang telah terjual memberikan keuntungan sampai Rp250 ribu yang langsung masuk dalam kantong Ghisca.
Ghisca Debora Aritonang Penipu Konser Sejak 2022
Ghisca Debora Aritonang telah menjalankan bisnis reseller tiket konser sejak tahun 2022.
Dia bahkan berhasil mengantongi 39 tiket konser Coldplay yang segera dijualnya pada pemesan.
Akan tetapi, Ghisca Debora Aritonang kembali menawarkan tiket kepada teman-temannya yang tertarik menjadi reseller.
Dia mengaku tiket tersebut merupakan komplimen.
Tiket komplimen akan didapat oleh pembeli menjelang konser dimulai.
Ghisca juga berdalih dirinya sudah mengenal perantara atau promotor konser.
Namun, pada kenyataannya Ghisca sudah lama tidak berkomunikasi dengan promotor sejak bulan Mei.
Perempuan yang berstatus sebagai mahasiswa non-aktif itu turut dihadirkan di konferensi pers yang berlangsung pada Senin (20/11/2023).
Ghisca mengakui semua kesalahannya dan siap menerima konsekuensi dari perbuatan melanggar hukum yang telah dilakukannya.
Dia ditangkap setelah polisi menerima enam laporan dari korbannya.
Total kerugian yang didapat mencapai Rp5,1 miliar dari 2.268 tiket yang telah terjual.
Kasus Penipuan Ghisca Debora Aritonang
Nama Ghisca menjadi trending di media sosial ketika namanya disangkutkan dengan penipuan tiket konser.
Diketahui setidaknya ada 400 orang yang menderita kerugian karena membeli tiket yang dijanjikan Ghisca.
Menurut para korbannya, perempuan itu telah lama berkecimpung di dunia penipuan tiket konser.
Ghisca sudah kerap kali memanipulasi penjualan tiket konser, di antaranya adalah konser NCT, Taylor Swift dan juga BLACKPINK.
Bukan hanya itu, Ghisca juga terlibat dalam bisnis tiket pesawat ilegal serta sering bermain judi online.
Kepala Humas Universitas Trisakti menuturkan kedua orang tua Ghisca pun berang melihat kelakuan anaknya.
Hal tersebut diketahui saat mereka mengadakan pertemuan orang tua.
Meski ayah Ghisca sempat mengklaim akan membayar kerugian korban, tetapi netizen meragukan hal tersebut.
Mereka menganggap ayah Ghisca Debora Aritonang juga bekerjasama dalam penipuan tersebut.