Laporan terkini dari penanggung jawab tim reaksi cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyatakan bahwa kebakaran Gunung Jayanti di Sukabumi telah berhasil dipadamkan.
Tim gabungan dari BPBD kabupaten Sukabumi, Damkar Sukabumi, TNI, Polri, P2BK Pelabuhan Ratu, Forum PRB, dan relawan lain telah bekerja sama untuk memadamkan api.
Kebakaran Gunung Jayanti di Sukabumi Sempat Sulit Dipadamkan
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan kebakaran gunung Jayanti di Sukabumi mulai terjadi sejak Jumat, (22/9).
Percikan api diketahui terjadi pada pukul 16.00 WIB oleh tim petugas penanggulangan bencana Kecamatan (P2BK) Pelabuhan Ratu.
Ketika kepulan asap mulai terlihat, tim petugas gabungan dari BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (BPKP) Kabupaten Sukabumi, Polri, TNI warga dan relawan setempat mencoba memadamkan api walau dengan alat seadanya.
Kebakaran Gunung Jayanti di Sukabumi berasal dari atas lereng yang kemudian merambat dengan cepat ke angin bertiup kencang.
Api dengan cepat membesar karena banyaknya ranting pohon dan rumput yang kering sehingga rambatan api segera meluas.
Kebakaran yang berlokasi di lereng curam berbatu membuat tim gabungan mengalami kesulitan dalam upaya pemadaman.
Meskipun demikian, gabungan berusaha membuka jalur menuju titik api untuk memulai upaya pemadaman.
Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab pasti kebakaran lahan tersebut.
Namun, ada informasi yang beredar di tengah masyarakat mengenai warga yang membuka lahan dengan cara membakar.
Meski begitu informasi tersebut tidak bisa dipastikan karena belum mendapat konfirmasi langsung dari lembaga yang berkompeten.
Tim gabungan akan terus melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran di lereng gunung tersebut.
Meski api telah dipadamkan, masih belum ada laporan mengenai dampak kerugian maupun korban jiwa yang timbul karena kebakaran tersebut.
Api yang sempat membesar membuat petugas gabungan terus bersiaga di lokasi. Pasalnya dikhawatirkan api akan terus merambat hingga pemukiman masyarakat.
Saat ini operasi penanganan secara manual sedang dilakukan untuk memastikan kebakaran gunung Jayanti di Sukabumi tidak lagi menyisakan bara api.