IndoTimes
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
IndoTimes
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
IndoTimes
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Review
Home Berita

Parade Ogoh-Ogoh dalam Perayaan Nyepi, Simbol Lenyapkan Kejahatan dan Pemersatu Warga

by Editor Indo Times ArtNet
March 22, 2023
in Berita, Edukasi
Reading Time: 4 mins read
0
Parade Ogoh-Ogoh dalam Perayaan Nyepi, Simbol Lenyapkan Kejahatan dan Pemersatu Warga
0
SHARES
6
VIEWS

Ogoh-ogoh dalam perayaan Nyepi digambarkan sebagai sosok raksasa yang mewakili setiap dosa dan kejahatan dunia. 

Ogoh-ogoh dalam perayaan Nyepi dibuat dari bambu, kertas, dan anyaman jerami. 

Setiap ogoh-ogoh memiliki bentuk yang berbeda dan mewakili sosok atau tokoh mitologi. 

Ogoh-ogoh dalam perayaan Nyepi biasanya dihiasi dengan warna-warni cerah. Terkadang juga dilengkapi dengan perlengkapan seperti sayap atau pedang.

Parade Ogoh-Ogoh dalam Perayaan Nyepi, Simbol Melenyapkan Kejahatan Dunia

Parade Ogoh-Ogoh dalam Perayaan Nyepi, Simbol Melenyapkan Kejahatan Dunia
Foto: Detik

Ogoh-Ogoh merupakan salah satu tradisi unik dalam perayaan Hari Raya Nyepi di Bali. 

Pada hari tersebut, umat Hindu di Bali melaksanakan puasa dan meditasi selama 24 jam. 

Sebelum Hari Raya Nyepi juga, umat Hindu di Bali akan merayakan hari raya Galungan dan Kuningan. Setelah itu, mereka akan mempersiapkan ogoh-ogoh untuk parade di malam hari sebelum Hari Raya Nyepi.

Sebelum parade dimulai, ogoh-ogoh dalam perayaan nyepi akan diletakkan di berbagai tempat di desa atau kota. 

Warga setempat akan mengunjungi setiap ogoh-Ogoh dan memberikan persembahan seperti bunga dan sesaji. Setelah itu, ogoh-Ogoh akan diarak keliling desa atau kota dengan diiringi musik gamelan dan kembang api.

Tujuan dari parade ogoh-ogoh adalah untuk membersihkan roh jahat yang ada di sekitar desa atau kota. 

Ketika parade berlangsung, warga akan membuat kebisingan dengan cara menabuh drum, memukul kentongan, dan membunyikan alat musik lainnya untuk mengusir roh jahat. 

Setelah parade selesai, ogoh-ogoh akan dibakar di tempat yang telah disiapkan.

Secara filosofis, ogoh-ogoh juga memiliki makna mendalam. 

Ogoh-ogoh dalam perayaan nyepi mewakili semua dosa dan kejahatan yang ada di dunia, dan pembakarannya melambangkan pemusnahan semua dosa dan kejahatan tersebut. 

Selain itu, parade ini juga menjadi simbol kebersamaan dan persatuan antara warga setempat dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

11 Aturan yang Dikeluarkan Pemerintah Daerah Berkaitan dengan Hari Suci Nyepi

11 Aturan yang Dikeluarkan Pemerintah Daerah Berkaitan dengan Hari Suci Nyepi
Parade Ogoh-Ogoh dalam Perayaan Nyepi, Simbol Lenyapkan Kejahatan dan Pemersatu Warga 4

Hari Raya Nyepi akan dilangsungkan dari tanggal 22 – 23 Maret 2023.

Kedua hari ini dinyatakan sebagai hari cuti bersama yang telah ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023.

Untuk memperingati hari ini, pemerintah setempat juga telah mengeluarkan seruan tentang rangkaian pelaksanaan Hari Raya Nyepi. 

Adapun urat Edaran Gubernur Bali Nomor: 422.3/15315/PK/BKPSDM tahun 2022, memuat 11 aturan.

  1. Seluruh umat Hindu melaksanakan rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1945 dengan khusyu sesuai pedoman PHDI dan MDA provinsi Bali
  2. Penyedia jasa transportasi tidak boleh beroperasi dari Rabu 22 Maret 2023 pukul 06.00 WITA – Kamis 23 Maret 2023 pukul 06.00 WITA.
  3. Lembaga penyiaran televisi dan radio dilarang beroperasi dari 22 Maret 2023 pukul 06.00 – 23 Maret 2023 pukul 06.00
  4. Provider (penyedia) jasa seluler dan IPTV diminta untuk mematikan data seluler/internet selama pelaksanaan Hari Suci Nyepi
  5. Selama Hari Suci Nyepi berlangsung, masyarakat dilarang untuk menyalakan petasan, mercon, pengeras suara, lampu penerangan dan sejenisnya, yang dapat mengganggu kesucian Hari Nyepi
  6. Penyedia jasa hiburan di Bali dilarang mempromosikan di Hari Suci Nyepi
  7. Dikarenakan hari pertama bulan Ramadhan bertepatan dengan hari Suci Nyepi, maka umat Islam diharapkan melaksanakan sholat tarawih di rumah masing-masing dan atau rumah ibadah terdekat dengan berjalan kaki, tidak menggunakan pengeras suara, dan menggunakan lampu penerangan terbatas.
  8. Umat lain diharapkan melaksanakan ibadah di rumah masing-masing.
  9. Prajuru Desa Adat, Peralang, Linmas dan Aparat Desa, bertanggung jawab untuk mengamankan jalannya rangkaian kegiatan yang ada.
  10. Majelis dan Lembaga Sosial Keagamaan diminta untuk mensosialisasikan seruan ini
  11. Semua umat beragama diharapkan untuk melakukan semua peribadatan dengan mematuhi protokol kesehatan.
Tags: Hari Raya NyepiOgoh-OgohPerayaan Nyepi
Previous Post

10 Produk Eksfoliasi Wajah Untuk Pemula. Membuat Kulit Sehat dan Mulus dengan Aman!

Next Post

Bikin Gaduh! Ardhito Pramono Ngamuk di Club Malam Sampai Lempar Gelas

Editor Indo Times ArtNet

Next Post
Bikin Gaduh! Ardhito Pramono Ngamuk di Club Malam Sampai Lempar Gelas

Bikin Gaduh! Ardhito Pramono Ngamuk di Club Malam Sampai Lempar Gelas

Please login to join discussion

Recent Posts

  • 5 Daftar e-Wallet Terpopuler di Indonesia yang Terlibat Judol. Transaksinya Tembus Triliun!
  • 7 Tips Memilih Durian yang Manis dan Tebal
  • Cara Pembuatan Akta Lahir Tanpa Ayah, Wajib Tahu!
  • Viral Video Mahasiswi Undana Minum Obat Rumput, Korban Meninggal di Rumah Sakit
  • Kasus Pencabulan Guru Ngaji di Purwakarta: 4 Korban Melapor, Ponpes Hancur Diamuk Massa
  • Cemburu Buta, Suami Bakar Istri di Kebayoran Hingga Meninggal. Pelaku Temukan Chat Mesra Korban dengan Pria Lain
  • Kecelakaan Beruntun 3 Truk di Jalan Pantura Kudus-Pati. 2 Truk Hancur, 1 Kabur
  • Hasil Akhir Inter Milan vs Udinese 4 – 0. Inter Milan Gusur Juventus di Daftar Klasemen
  • 10 Umpan Ikan Bandeng Paling Jitu untuk Meningkatkan Hasil Tangkapan dan Tips Memancingnya di Air Tawar dan Laut
  • 7 Negara yang Memiliki Matahari Buatan, Dari China hingga India
Indotimes, indo times

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved