Vadel Badjideh, pacar anak Nikita Mirzani, Lolly, telah ditangkap oleh pihak kepolisian.
Penangkapan tersebut terjadi setelah Vadel terlibat dalam sebuah insiden pengeroyokan terhadap seorang anggota Babinsa TNI di wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kronologi Kejadian Pacar Anak Nikita Mirzani Keroyok Anggota Babinsa
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, menjelaskan bahwa insiden pengeroyokan ini terjadi pada Kamis (12/10) yang lalu.
Saat itu, korban dan pelaku, yang dikenal dengan inisial MBB atau Martin, berpapasan di jalan.
Menurut Bintoro, “Kronologis kejadian ini berawal ketika korban mengendarai kendaraan bermotor dan berpapasan dengan pelaku Martin. Peristiwa hampir tabrakan ini tanpa sengaja memicu pertengkaran lisan antara keduanya, yang akhirnya mengundang perhatian pihak korban.”
Pelaku, Martin, kemudian meminta bantuan dua temannya, FAB atau Vadel Badjideh, dan BMB atau Bintang.
Mereka semua bersama-sama menyerang korban dalam pengeroyokan yang keji.
Bintoro menambahkan, “Pelaku tidak beraksi sendirian, mereka membawa dua teman untuk melakukan intimidasi dan tindakan penganiayaan terhadap korban.”
Korban saat itu berusaha menjelaskan bahwa dia adalah seorang anggota Babinsa TNI.
Namun, para pelaku tampaknya tidak menghiraukannya dan melanjutkan tindakan kejam mereka terhadap korban.
Bintoro menjelaskan, “Saat korban mencoba menjelaskan bahwa dirinya adalah anggota Babinsa TNI, para pelaku tetap tak mengindahkannya. Salah satu pelaku bahkan dengan sinis berkomentar, ‘enggak usah bawa-bawa tentara,’ padahal korban sudah jelas menyatakan profesi dan identitasnya sebagai Babinsa. Ini adalah hal yang sangat disayangkan, dan kami akan berkoordinasi dengan pihak Kodim terkait masalah ini.”
Pada waktu yang sama, Mayor Infantri Ari Tonang, seorang perwira di Kodim Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa korban saat itu tidak mengenakan seragam TNI.
Dia hanya mencoba memberi peringatan kepada pacar anak Nikita Mirzani dan teman-temannya agar lebih berhati-hati dalam berkendara di jalan.
Ari Tonang menjelaskan, “Saat kejadian berlangsung, korban memakai pakaian sipil, dan inilah yang memicu pertengkaran dengan pelaku. Korban mencoba memberi nasihat agar para pelaku tidak melakukan tindakan ugal-ugalan di jalan.”
“Anggota kami yang ada di tempat kejadian juga telah memastikan bahwa korban adalah seorang Babinsa di wilayah tersebut. Namun, para pelaku tetap melakukan tindakan pengeroyokan,” tambahnya.
Saat ini, pacar anak Nikita Mirzani dan teman-temannya berada dalam tahanan Polres Metro Jakarta Selatan.
Mereka dijerat dengan Pasal 170 KUHP yang berkaitan dengan tindakan pengeroyokan.
