Tersangka Ahmad Nasir kini telah ditangkap pihak Polrestabes Semarang. Ia diduga sebagai penyebab kematian Putri PJ Gubernur Papua pegunungan.
Pria berusia 22 tahun warga Penggaron Pedurungan kota Semarang tersebut harus memberikan keterangan terkait tewasnya ABK.
Saat ini polisi fokus mendalami beberapa dugaan penyebab kematian korban.
Keterangan Lisan Ahli Atas Penyebab Kematian Putri PJ Gubernur Papua Pegunungan
Saksi ahli menerangkan secara lisan penyebab kematian Putri PJ Gubernur Papua pegunungan. Korban diduga meninggal akibat asfiksia atau gagal nafas.
Selain itu, tim forensik juga menyampaikan adanya dugaan korban mengalami keracunan. Hal tersebut disampaikan Irwan Anwar sekali Kapolrestabes Semarang pada 22 Mei 2023.
Irwan menegaskan hingga saat ini timnya masih mendalami adanya dugaan korban keracunan. Sebab, hal tersebut memerlukan pendalaman lebih lanjut yang dilakukan oleh tim forensik.
Untuk membuktikan dugaan tersebut, maka harus dilakukan pemeriksaan mikrobiologi patologi, anatomi, dan toksikologi. Selain itu, Irwan juga mengungkap adanya luka lecet di area kelamin korban.
Hal tersebut akan menjadi perhatian khusus dan terus di dalamnya pihak kepolisian. Dari keterangan lisan tim forensik terdapat tiga titik luka pada kemaluan korban.
Hal tersebut nantinya hal tersebut akan jadi ranah pertanyaan penyidik kepada pelaku.
Bagaimana Pengakuan Tersangka?
Diketahui bahwa pelaku dan korban saling mengenal melalui media sosial pada 3 Mei 20023.
Mereka sepakat bertemu di kamar kos yang disewa oleh pelaku di kawasan Bendan Ngisor.
Keduanya lalu mana Nggak minuman keras, lantas korban ABK disetubuhi. Tak berselang lama, korban mengalami mual.
Pelaku mencoba membantu dengan membeli susu dan air kelapa yang tidak jauh dari tempat kos.
Korban mengalami kejang, kemudian oleh pelaku dibawa ke RS Elisabeth dengan meminta bantuan tetangga kos.
Polisi telah memeriksa sembilan orang saksi, termasuk tetangga kos pelaku. Berdasarkan keterangan saksi, mereka tidak mengetahui aktivitas dalam kamar pelaku.
Diketahui miras telah disiapkan sebelum pelaku bertemu dengan korban. Tepatnya, pada 18 Mei pelaku telah membeli untuk pertemuan pertama.
Menurut keterangan tersangka, tidak ada campuran dalam miras tersebut. Kini polisi terus mendalami pengakuan pelaku.
Sebab, pelaku diketahui sempat menghapus riwayat ponsel setelah korban ABK meninggal dunia.
Polisi telah menetapkan satu pelaku penyebab kematian putri PJ Gubernur Papua Pegunungan. Keterangan saksi dan pelaku terus digali.