Kabar Ayah Angelina Sondakh meninggal dunia dibagikan melalui akun Instagram. Angelina terlihat memajang foto ayahnya semasa masih hidup.
Ayah Angelina Sondakh, Lucky Sondakh menjadi sosok yang selalu mendukung saat wanita itu ditimpa berbagai permasalahan.
Keduanya sangat dekat dan memiliki hubungan yang harmonis meskipun berbeda keyakinan.
Penyebab Ayah Angelina Sondakh Meninggal Dunia
Ayah Angelina Sondakh meninggal dunia pada pukul 17.34 WIB. Sebelumnya, sudah ada keluhan tidak enak badan.
Seperti yang diungkap perempuan yang akrab disapa Angie. Ia mengungkap penyebab kematian ayahnya adalah karena serangan jantung.
Sama dengan penyebab kematian mendiang suaminya, Adjie Massaid. Angie mengungkapkan detik-detik kepergian ayahnya dalam sebuah wawancara.
Angie berurai air mata menceritakan kesedihannya ditinggal sang ayah tercinta. Proses meninggal ayahnya sama persis dengan saat suaminya berpulang.
Sempat terkena stroke ringan
Ayahnya sempat terkena stroke ringan. Pada medical check up terakhir beberapa masalah kesehatan muncul, seperti hipertensi, gula, dan kolesterol.
Angie juga sempat mengatur makan untuk menurunkan tekanan darah dan kolesterolnya. Sehari sebelum meninggal, ayahnya mengeluh tidak enak badan.
Lalu, Angie sempat memanggil sahabatnya dari Manado yang sudah dianggap anak sendiri. Mengingat kakak laki-lakinya meninggal dengan indikasi yang sama.
Angie mendampingi sang ayah
Disaat-saat terakhir, Angie sempat menguatkan sang ayah. Ia berusaha meyakinkan kondisi ayahnya baik-baik saja.
Pada malam sebelumnya, ayahnya sempat mengeluhkan sleep paralyze. Namun, Angie meyakinkan bahwa keadaan tersebut masih aman.
Saat mendampingi sang ayah berpulang, ia shock. Sebab, serangan jantung yang dialami ayahnya sama dengan mendiang suaminya.
Ayah Angelina Sondakh Kerja Apa?
Prof. Dr. Ir. Lefrand Winston Sondakh, MEc, lahir Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara pada 28 September 1944.
Pernah menjadi rektor dan jabatan penting lainnya
Ia merupakan ahli ekonomi dan juga seorang Rektor Universitas Sam Ratulangi pada periode tahun 2004 sampai 2008.
Lucky Sondakh juga pernah berkarir sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Utara.
Ia juga pernah beberapa kali menjadi penasihat ahli Pemprov Sulut. Tidak hanya itu, Lucky Sondakh pernah maju menjadi calon Anggota DPR pada tahun 2014.
Setelah keluar dari penjara, Angie tidak memiliki sumber penghasilan. Ia merasa beruntung karena sang ayah membantunya.
Apalagi dirinya sebagai single parent harus memenuhi semua kebutuhan Keanu Massaid.
Kedua orang tua masih bekerja
Angie bersyukur karena memiliki kedua orang tua yang masih bekerja. Ayah Angelina Sondakh seorang direktur di salah satu rumah sakit swasta.
Setelah bebas dari penjara, Angelina memiliki cara sendiri untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah. Ia membuka jasa endorsement melalui media sosial.
Namun, ia tidak menampik bahwa bantuan sang ayah sangat berarti.
Lucky Sondakh Sempat Merasa Kecewa
Ayah Angelina Sondakh kecewa lantaran beberapa sebab. Curahan hati ini telah 10 tahun dipendam.
Mantan Rektor Universitas Sam Ratulangi tersebut menceritakan ada tiga hal yang membuatnya kecewa kepada sang anak.
Nasihat soal integritas politik tidak didengar
Profesor Lucky sukses dengan karir di dunia pendidikan tinggi ia sempat mewanti-wanti Anggi saat terjun ke dunia politik agar menjaga integritas.
Sayangnya, nasihat untuk menjaga integritas politik tersebut tidak didengar oleh Angie. Padahal sebelumnya, sang ayah berhasil mengantarkan kakaknya menjadi gubernur Sulawesi Utara.
Akan tetapi, ia gagal mengantarkan kesuksesan anaknya. Ibunda Keanu Massaid tersebut tertipu oleh musang berbulu domba.
Sehingga harus mendekam selama 10 tahun di penjara.
Pindah agama
Sebelum Ayah Angelina sondakh meninggal dunia, ia sempat menyatakan kekecewaannya keputusan Angie menjadi mualaf. Keputusan tersebut membuat Lucky Sondakh dan istrinya terpukul.
Mereka tidak menyangka anaknya berpindah keyakinan. Angie dibesarkan dalam keluarga Kristen yang taat.
Tindakannya berpindah agama dinilai sudah mempermalukan keluarga. Ia sempat menyatakan tidak membenci saudara Muslim.
Akan tetapi, saat anaknya menjadi mualaf dunia serasa runtuh. Semua orang menghujatnya selaku orang tua Angie.
Lucky Sondakh juga seorang pendeta dan membawahi 15 gereja diminta untuk mengucilkan Angie. Ibunda Keanu dilarang bergabung dalam lingkungan keluarga besar.
Desakan keluarga besar untuk membuang Angie membuatnya terpuruk. Ia dan istrinya kemudian berdoa memohon petunjuk.
Hasil pergumulan doa tersebut akhirnya memutuskan untuk tetap mengasihi Angie. Ayah Angelina sondakh memilih memberikan dukungan kepada anaknya.
Putusan pengadilan
Kekecewaan terakhir Ayah Angie pada keputusan pengadilan tidak terhindarkan. Anaknya menerima keputusan pengadilan yang teramat berat.
Putusan pengadilan tersebut dinilainya tidak adil. Akan tetapi, pria berusia 80-an tersebut memilih menerima dan mengasihi Angie.
Lokasi Pemakaman Belum Diputuskan
Jenazah ayah Angelina Sondakh sekarang disemayamkan di Rumah Duka Abadi, yang terletak di kawasan Jakarta Barat.
Angie hingga kini belum tahu di mana dan kapan ayahnya akan dimakamkan. Ada beberapa alasan pemakaman ayahnya belum ditentukan.
Salah satu alasannya, yaitu masih menunggu keluarga, yaitu cucu yang masih berada di Australia. Perkiraan pemakaman ayah Angelina Sondakh setelah menggelar acara ibadah seperti kebaktian.
Angelina Bisa Merawat Sang Ayah Selama 7 Bulan
Ibu Keanu berusaha mengambil hikmah di balik kabar duka ini. Ia diberi kesempatan untuk mengurus papa dan mamanya.
Angie sempat berdoa untuk bisa dipertemukan lagi dengan orang tuanya setelah harus menjalani hukuman penjara atas kasus korupsi.
Ia ingin membahagiakan kedua orang tuanya. Doa itu terwujud karena masih memiliki waktu untuk bertemu dengan ayahnya.
Ibu Keanu sempat mendampingi ayahnya selama kurang lebih 7 bulan. Sekalipun duka atas kepergian Ayah Angelina Sondakh tidak bisa diterima dengan mudah.
Angie pun mengaku sempat duduk satu meja dan berdebat tentang masalah ekonomi, politik dan isu lainnya.
Hal ini yang akan selalu dirindukan nantinya. Hal tersebut disampaikan Angelina Sondakh sambil terisak.
Momen Bersama Angie dan Ayahnya Sebelum Akhirnya Berpulang
Berikut ini rangkuman kedekatan Angie bersama sang Ayah, antara lain:
Ayah suportif
Ayah Angelina Sondakh termasuk orang yang suportif. Salah satu potret kenangan menunjukkan kebahagiaan Angie, ayahnya dan Keanu Massaid menjadi bukti.
Senyum yang hangat
Kehangatan senyum Lucky Sondakh kini tidak bisa lagi dilihat. Hal ini diungkapkan Angie di postingan Instagram.
Meninggalkan cucu kesayangan
Lucky Sondakh meninggal di usia 78 tahun, meninggalkan cucu kesayangannya, Keanu Massaid.
Sosok ayah penyayang
Lucky Sondakh menjadi sosok ayah yang penyayang. Walaupun keduanya berbeda keyakinan, namun sang ayah selalu memberikan kasih sayang.
Terlebih lagi saat kasus korupsi yang membelitnya. Ayahnya tak pernah absen memberi dukungan.
Menerima keputusan Angie
Walaupun berat, namun Lucky Sondakh akhirnya menerima keputusan Angie untuk menjadi mualaf. Pada akhirnya ayahnya bisa menerima dengan lapang dada.
Lucky Sondakh juga menerima semua ujian hidup yang dialami anak perempuannya itu. Ia selalu memberi dukungan di segala permasalahan yang dihadapi anaknya.
Kabar ayah Angelina Sondakh meninggal dunia sempat membuat Ibu Keanu ini syok. Namun, ia mulai bisa menerima kepergian ayahnya dengan ikhlas.