Sebuah fenomena viral sedang mencuat dalam dunia media sosial, yang melibatkan seorang wanita berhijab dengan nama Dewi Bulan.
Wanita ini mendapat sorotan yang tidak diinginkan karena konten kontroversialnya, yang menggambarkan cara makan daging babi agar halal oleh umat Muslim.
Reaksi negatif dan kritikan pun mengalir dari berbagai pihak mengenai video cara makan daging babi agar halal ini.
Cara Makan Daging Babi Agar Halal oleh Dewi Bulan
Media sosial memang menjadi tempat di mana individu memiliki kebebasan untuk mengekspresikan diri mereka dalam berbagai cara.
Namun, ada yang menggunakan platform ini dengan cara yang tidak sesuai dengan norma-norma sosial, seperti mengunggah konten yang seharusnya dihindari.
Dewi Bulan, nama yang sedang hangat diperbincangkan ini, tiba-tiba menjadi sorotan publik ketika videonya yang menunjukkan cara makan daging babi agar halal oleh umat Muslim viral di media sosial.
Konten cara makan daging babi agar halal ini sangat menyesatkan dan membuat resah banyak netizen.
Dibalik kontroversi ini, terdapat fakta-fakta menarik yang perlu diperhatikan.
Dalam agama Islam, ada ketentuan ketat mengenai makanan yang boleh dikonsumsi.
Semua makanan pada dasarnya dianggap halal, namun ada pengecualian tertentu, termasuk daging babi, yang secara tegas diharamkan dalam Al-Quran.
Beberapa surah, seperti Al-Baqarah, Al-Maidah, dan An-Nahl, secara tegas menyatakan larangan mengkonsumsi daging babi.
Konten video Dewi Bulan memperlihatkan dirinya dengan bangga mengkonsumsi daging babi yang dimasak dengan kecap, dilengkapi dengan mie instan goreng, sambil membaca beberapa doa agar daging tersebut dianggap halal.
Dalam video yang hampir berdurasi 29 menit itu, Dewi Bulan menyampaikan niatnya untuk mempraktekkan cara ini agar daging babi bisa dianggap halal oleh umat Muslim.
Namun, sumber asli video Dewi Bulan masih belum jelas.
Video tersebut pertama kali dibagikan oleh akun YouTube ‘HATI YANG GEMBIRA’ pada tanggal 13 Agustus 2023, kemudian diunggah ulang di TikTok dan situs SnackVideo.
Dewi Bulan juga mengundang sejumlah ulama dan tokoh agama di Indonesia untuk makan bersama dengan cara yang sama.
Tindakan ini, jelasnya, mengundang kontroversi dan kecaman, dengan banyak netizen yang berharap bahwa tindakannya akan mendapat sanksi karena dianggap menghina agama Islam.
Sejumlah netizen juga menduga bahwa Dewi Bulan mungkin bukan berada di Indonesia, mengingat referensi mata uang ‘dollar’ dalam videonya.
Sebagian dari mereka mengharapkan tindakannya mendapat konsekuensi hukum.
Hingga saat ini, video Dewi Bulan terus menjadi perbincangan di media sosial.
Sementara belum ada klarifikasi atau tanggapan resmi dari Dewi Bulan mengenai kontroversi ini.
