Kabar Ravi hengkang dari boygroup VIXX adalah buntut dari kasus pemalsuan catatan medis untuk menghindari Wamil (Wajib Militer).
Hal ini kemudian yang menyebabkan dirinya mendapatkan tuntutan hukuman penjara selama dua tahun.
Berita Ravi hengkang dari boygroup VIXX dibenarkan oleh Jellyfish Entertainment sebagai pihak agensi yang mengatur aktivitas grup idol satu ini.
Perwakilan Jellyfish Entertainment berkata, “Kami berterima kasih kepada fans yang sudah mendukung VIXX. Kami ingin menginformasikan Ravi memutuskan hengkang dari VIXX.”
“Setelah melakukan diskusi antara Ravi dan agensi, diputuskan mulai hari ini Ravi akan mundur dari VIXX. Kami minta maaf karena telah membuat fans yang mendukung VIXX kecewa,” lanjutnya.
Ravi Hengkang dari Boygroup VIXX, Tulis Permintaan Maaf Personal
Berita Ravi hengkang dari boygroup VIXX menjadi kabar yang berhasil menduduki posisi trending dunia.
Di akun Instagram pribadinya, Ravi mengunggah surat yang ditulis secara personal.
Dalam tulisannya itu ia meminta maaf kepada fans dan member VIXX yang dirugikan atas apa yang sudah terjadi.
Ravi membeberkan cara agar dirinya dapat menghindari tugas Wamil dengan memakai jasa joki.
Serta menggunakan jasa calo untuk memalsukan catatan medis. Semua itu ia lakukan untuk kepentingan manajemennya, GROOVL1N.
“Saya adalah satu-satunya artis di perusahaan yang menghasilkan keuntungan, dan kontrak yang sudah ditandatangani sebelum COVID-19 ditunda tanpa kepastian. Dengan beban biaya pembatalan kontrak, saya memutuskan untuk menunda wajib militer saya,” imbuh Ravi.
“Dengan putus asa, saya membuat keputusan bodoh. Dan ketika kekhawatiran saya tentang perusahaan dan masalah kontrak telah selesai, saya secara sukarela mendaftar untuk menjalani wajib militer di pelayanan publik dan menjalaninya sejak Oktober 2022,” sesalnya.
Atas kejadian tersebut, ia menyatakan penyesalannya kepada penyandang epilepsi dan juga mereka yang menjalani wajib militer dengan seharusnya.
Tak lupa ia juga meminta maaf kepada para fans karena sudah membuat kecewa dan dengan sukarela mundur dari VIXX.
“Saya meminta maaf kepada semua orang yang terluka dan pada penggemar yang sudah dengan penuh semangat mendukung saya. Saya ingin menjadi orang yang bisa kalian banggakan, tetapi saya justru menunjukkan sisi diri saya yang memalukan,” ujar Ravi.
“Terakhir, saya memutuskan untuk mundur dari VIXX agar tidak ada kerugian lebih besar yang dibebankan kepada para member karena kesalahan saya. Dengan tulus, saya berterima kasih kepada semua orang yang sudah 11 tahun bekerja sama, dan saya sangat menyesal. Saya berharap tidak ada lagi kerugian yang dialami oleh para member karena kesalahan saya,” ujar Ravi mengakhiri.
Ravi hengkang dari boygroup VIXX mengundang banyak pro dan kontra di kalangan Korean Netizen.
Beberapa yang mendukung beralasan bahwa Ravi tidak punya pilihan lantaran sudah terikat kontrak.
