Skandal aborsi Cai Xukun membuat bintang pop China tersebut akhirnya harus didepak dari salah satu acara reality show.
Acara reality show terkenal, Keep Running, baru saja menayangkan episode terbarunya, tetapi kehadiran Cai Xukun dalam episode tersebut dipertanyakan oleh para penggemar.
Pada awalnya, dilaporkan bahwa acara Keep Running tidak akan ditayangkan karena skandal aborsi Cai Xukun. Namun, secara tiba-tiba, acara tersebut mengumumkan penayangan episode terbarunya.
Skandal yang melibatkan Cai Xukun tidak hanya memengaruhi dirinya sendiri, tetapi juga berdampak pada berbagai acara di mana ia telah berperan, termasuk Keep Running.
Menyikapi skandal aborsi Cai Xukun ini, akhirnya Keep Running memutuskan untuk tetap menayangkan episode terbarunya, tetapi dengan menghapus penampilan sang idola.
Skandal Aborsi Cai Xukun, Netizen Komentari Hasil Penyuntingan yang Kurang Halus
Dalam foto dan video yang beredar, netizen menemukan bahwa dalam beberapa adegan Keep Running terlihat jelas bahwa penampilan Cai Xukun telah dihapus akibat skandal yang melibatkan dirinya.
Bahkan, ada beberapa bagian yang kosong dalam penayangan Keep Running yang diyakini merupakan bagian yang sebelumnya menampilkan Cai Xukun sebelum skandal terjadi.
Namun, di sisi lain, beberapa netizen juga menemukan keberadaan Cai Xukun dalam Keep Running, meskipun hanya sebagian kakinya yang terlihat karena kurangnya halusnya proses penyuntingan.
Melihat hal ini, banyak netizen dan penggemar memberikan komentar mereka mengenai penghapusan Cai Xukun dalam episode terbaru Keep Running tersebut.
Sementara itu, Cai Xukun mulai diboikot dari berbagai acara, termasuk Keep Running, karena skandal hubungannya dengan seorang wanita yang diidentifikasi sebagai “C” terungkap ke publik.
Pada awalnya, Cai Xukun dituduh memaksa wanita tersebut untuk melakukan aborsi setelah hamil sebagai hasil dari pertemuan mereka semalam.
Meskipun awalnya bungkam, skandal aborsi Cai Xukun akhirnya diakui oleh sang bintang. Ia mengakui bahwa wanita “C” melakukan aborsi, tetapi bukan karena paksaan darinya.
Pada hari Senin (3/7), bintang pop China tersebut membantah semua tuduhan skandal aborsi Cai Xukun yang dilakukan kepada pasangannya.
Bantahan tersebut dilontarkan setelah tuduhan-tuduhan tersebut menyebar di media sosial selama seminggu terakhir terkait skandal aborsi Cai Xukun.
Semuanya bermula seminggu yang lalu ketika seorang blogger mengklaim bahwa Cai Xukun telah melakukan hubungan semalam dengan seorang wanita yang disebut “Nona C”, yang kemudian mengakibatkan kehamilan pada wanita tersebut.
Namun, seperti yang dilaporkan oleh AFP pada Senin (3/7), Cai Xukun dituduh memaksa “Nona C” untuk melakukan aborsi.
Selain itu, beberapa media lain juga melaporkan dugaan keterlibatan ibu Cai Xukun dalam masalah tersebut, termasuk meminta bukti kehamilan dari “Nona C” dan memberikan uang sebagai kompensasi aborsi.
Klaim dari blogger tersebut menjadi perbincangan di China dan juga mengancam kemitraan Cai Xukun dengan merek-merek internasional besar seperti Prada dan Tag Heuer, karena ia sebelumnya merupakan ikon fashion China.
Di sisi lain, video musik yang menampilkan Cai Xukun tidak lagi tersedia di aplikasi streaming video, dan pencarian namanya tidak menghasilkan hasil apa pun.
Hal ini sering terjadi ketika artis-artis China terjerat masalah, di mana karya-karya mereka hilang dari semua platform dan layanan pencarian di internet dalam waktu singkat.
Setelah bungkam selama seminggu di tengah rumor kkandal aborsi Cai Xukun yang berkembang pesat, bintang pop China itu pun akhirnya angkat bicara pada hari Senin (3/7).
Ia mengaku pernah memiliki hubungan dengan “Nona C” pada tahun 2021, tetapi tidak pernah bertemu lagi setelah itu.
Cai Xukun menegaskan bahwa hubungan mereka didasarkan pada keinginan masing-masing tanpa adanya paksaan.
Meskipun membantah semua rumor tersebut, Cai Xukun menyatakan bahwa ia akan mengubah perilakunya di masa depan.
Dirinya berjanji untuk membatasi kata-kata dan tindakannya, menerima pengawasan dari publik dan masyarakat.
Sampai saat ini, merek-merek internasional yang menjadi sponsor global Cai Xukun belum memberikan tanggapan mengenai masalah ini.
Namun, asosiasi periklanan China secara terpisah mendesak klien mereka untuk waspada terhadap risiko yang terkait dengan masalah yang menjerat penyanyi pria bernama Cai.
Otoritas China telah melakukan pengawasan ketat terhadap industri hiburan dalam negeri dalam beberapa tahun terakhir, termasuk tindakan tegas terhadap praktik kecurangan keuangan, pajak, dan perilaku tak bermoral.
Pada tahun 2021, banyak skandal yang melibatkan artis-artis ternama di negara tersebut, termasuk Kris Wu yang dihukum 13 tahun penjara karena kasus pemerkosaan dan penggelapan pajak.