Kehadiran startup kuliner Indonesia menjadikan persaingan di bidang F&B semakin sengit. Pasalnya bisnis ini tidak hanya muncul dalam bentuk restaurant ataupun kedai biasa pada umumnya.
Namun, seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, membuat bisnis F&B kini bisa dijalankan secara full online.
Beberapa sistem mulai dikembangkan untuk memudahkan pembeli mengakses pesanannya. Sehingga bisnis ini tidak mutlak memerlukan tempat usaha.
Selain menghadirkan restaurant virtual yang bisa dipesan melalui aplikasi, rupanya hal ini memunculkan peluang usaha baru. Misalnya cloud kitchen, layanan pesan antar, dan sebagainya.
Kehadiran sewa dapur bersama seperti ini sangat membantu memudahkan para pelaku usaha F&B virtual untuk mengembangkan bisnis.
Pasalnya, mereka bisa memiliki dapur di berbagai lokasi strategis secara mudah dan murah.
Apalagi untuk di Indonesia sendiri, peluang bisnis makanan masih sangat besar peminatnya, tertarik?
Mengapa Harus Menyewa Cloud Kitchen?
Pada dasarnya startup kuliner Indonesia merupakan perusahaan yang masih merintis dengan berfokus di bidang F&B.
Dikarenakan masih tahap memulai, tentu pengusaha harus pintar-pintar untuk melakukan pengelolaan dana di awal.
Hal tersebut dilakukan agar tidak sampai over budgeting. Dengan begitu keuangan perusahaan pun sehat. Lantaran banyak sekali bisnis startup yang hanya mampu bertahan di tiga bulan pertama saja.
Bagaimana pun pebisnis harus pintar-pintar mengakali efisiensi anggaran demi kemajuan bisnisnya.
Oleh sebab itu, cloud kitchen sangat tepat dijadikan solusi bagi para pebisnis kuliner yang baru merintis usaha mereka.
Adapun berbagai keuntungan lainnya yang bisa dirasakan, sebagai berikut:
Lokasi strategis
Lokasi cloud kitchen yang cenderung strategis menjadi poin plus bagi startup kuliner Indonesia untuk menggunakannya.
Dengan lokasi tepat, maka pebisnis dapat lebih mudah untuk menyasar para pelanggan sesuai target market yang dimiliki.
Misalnya jika startup berfokus sebagai penyedia lunch box, maka pilihlah lokasi dekat kantor atau sekolah.
Lain lagi jika ingin menyediakan catering rumahan untuk ibu-ibu yang malas memasak. Memilih cloud kitchen dekat kompleks perumahan adalah solusi terbaik.
Dengan begitu konsumen akan mudah untuk mengakses dan melakukan pesanan. Klien juga tidak perlu merogoh banyak uang untuk membayar ongkir yang mahal.
Tentunya hal ini dikarenakan lokasi yang dekat akan menghemat ongkos pengiriman pesanan. Jadi sama-sama untung bukan?
Kemudahan pembukaan cabang
Rasanya tidak ada pebisnis startup kuliner Indonesia yang tidak ingin mengembangkan usahanya ke berbagai wilayah.
Tentu cita-cita ini harus diwujudkan, terlebih-lebih jika pusat sudah memiliki sistem manajemen kontrol yang kuat.
Hanya saja membuka cabang baru tidaklah semudah itu. Ada berbagai hal yang harus dipertimbangkan.
Salah satunya ialah ketersediaan dana. Membuka cabang berarti pemilik harus menyediakan tempat di lokasi tujuan, dan itu bukan perkara murah.
Lagi-lagi permasalahan ini bisa diatasi dengan cloud kitchen. Pengusaha startup kuliner Indonesia online bisa mendirikan cabang di banyak tempat namun dengan dana minim.
Lagi pula sistem dapur ini telah banyak menjamur. Dengan begitu pebisnis tinggal melakukan survey pemilihan cloud terbaik dan cocok untuk bisnis kulinernya.
Biaya sewa terjangkau
Cloud kitchen mampu memberikan penawaran harga terbaik kepada startup kuliner Indonesia. Biaya sewa cenderung telah disesuaikan dengan baik oleh pengelola cloud.
Alih-alih menyewa gedung mahal dan merenovasinya menjadi dapur, kenapa tidak menyewa cloud kitchen saja?
Pasalnya ruangan ini telah siap dipakai tanpa perlu banyak penyesuaian kembali. Sehingga pengusaha startup F&B tidak perlu melakukan renovasi apapun.
Jadi pengeluaran dana bisa diminalkan. Dengan begitu pengusaha bisa berfokus kepada pembinaan SDM baru yang akan digunakan untuk pembukaan cabang tersebut.
Peralatan lengkap
Selain tidak perlu dana melakukan renovasi, startup kuliner Indonesia juga tidak perlu membeli peralatan masak. Sebab semua itu telah disediakan oleh cloud kitchen secara lengkap.
Cloud kitchen tidak hanya menyediakan kompor dan talenan saja. Namun berbagai peralatan dapur seperti pemotong, freezer, kulkas, blender, oven dan sebagainya telah disiapkan.
Jadi pengusaha F&B hanya tinggal menggunakannya saja tanpa perlu memikirkan biaya pembelian atau perawatannya.
Maka tidak usah khawatir jika varian menu menjadi terbatas hanya karena menyewa dapur ini. Malahan sebaliknya, cloud kitchen benar-benar mendukung berbagai bidang usaha kuliner.
Kelengkapan alat yang ada membuat pebisnis bebas berkreasi menyajikan makanan dan minuman terbaik bagi pelanggannya.
Usaha kuliner Western Food, Italian, Indonesia, hingga bakery dan pastry bisa disokong oleh cloud kitchen. Jadi, tidak ada alasan untuk meragukan dapur ini.
Tips Memulai Bisnis Bagi Startup Kuliner Indonesia
Ada berbagai hal yang perlu diupayakan oleh startup kuliner Indonesia sebagaimana sebuah perusahaan rintisan.
Jadi bisa dibilang di awal memulai memang membutuhkan rangkaian persiapan matang.
Maka, inilah beberapa hal yang patut menjadi fokus utama bagi pebisnis untuk memulai usaha kulinernya. Melalui tujuan yang jelas, maka jalannya bisnis akan lebih optimal.
Menentukan pangsa pasar
Tentukan dulu target mana yang akan disasar oleh startup kuliner Indonesia terenak. Lantaran hal tersebut mempengaruhi jenis kuliner yang disukai.
Misalnya jika pasar adalah anak-anak, maka menu-menu seperti nugget atau sosis akan menjadi favorit.
Lain lagi jika target adalah remaja-remaja belasan. Maka menawarkan makanan dengan kombinasi unik seperti ayam pedas dengan keju tentu akan sangat laku.
Sedangkan untuk segmen dewasa, makanan yang lebih berkelas atau menyasar pekerja kantoran adalah pilihan terbaik.
Dengan target market yang jelas, maka pengusaha bisa menentukan konsep dengan lebih terarah. Sehingga ciri khas bisnis akan mudah ditonjolkan.
Jangan malas berinovasi
Sebagai pengusaha startup kuliner Indonesia, bisa dibilang inovasi adalah harga mati. Pasalnya dunia F&B selalu berkembang.
Apa yang hari ini digandrungi, belum tentu akan bertahan lama jika tidak ada sebuah pembaharuan.
Tetapi inovasi yang dimaksud bukan sekedar hal baru. Perubahan yang dilakukan bukan berarti harus merubah ciri khas yang telah melekat pada brand.
Misalnya jika pengusaha menjual ayam goreng krispi, tidak harus mengganti menu andalan dengan yang lain. Melainkan bisa melakukan permainan pada toping-toping yang lebih bervariatif.
Dengan begitu pelanggan tidak akan bosan dan bersedia selalu datang untuk mencoba menu-menu baru itu.
Lakukan pelayanan terbaik
Agar startup kuliner Indonesia mampu memikat pelanggan, maka mutlak untuk melayani mereka dengan baik. Dengan begitu customer tidak akan kapok datang lagi.
Buat mereka merasa nyaman terhadap layanan yang diberikan.
Pada dasarnya berbisnis kuliner tidak hanya sekedar menjual makanan, lalu selesai begitu saja. Namun, hal ini juga menyangkut psikologis seseorang.
Penting sekali untuk membangun kedekatan dengan para customer tersebut. Jika hubungan sudah dibangun, maka tentu mereka akan menjadi pelanggan setia kita.
Maksimalkan marketing
Sekarang sudah banyak platform-platform yang bisa memaksimalkan marketing bagi para usaha startup kuliner Indonesia 2022.
Dengan optimalisasi iklan, maka akan berdampak pada naiknya angka penjualan.
Selain itu, bergabunglah dengan berbagai komunitas jual beli dan buat semakin banyak orang mengetahui brand yang dimiliki.
Peluang usaha startup kuliner Indonesia pada dasarnya masih sangat terbuka lebar. Apalagi makanan dan minuman merupakan salah satu kebutuhan pokok yang tentunya akan selalu dicari.
Oleh sebab itu, lakukan banyak riset dan tentukan cloud kitchen mana yang hendak dipilih. Setelah semua siap, bisnis bisa mulai dijalankan.