Jika sudah mengunjungi tempat wisata di Brebes, tentu akan sulit melupakan oleh-oleh khas Brebes yang populer dan enak. Salah satu yang wajib dibeli misalnya telur asin khasnya.
Namun, selain telur asin, ternyata masih ada banyak jenis kuliner dan kerajinan yang dapat dijadikan oleh-oleh khas Brebes dibawa pulang.
Rekomendasi Oleh-oleh Khas Brebes Wajib Dibeli
Kota lain memang akan semakin terkenang dalam memori jika sempat membeli hal khas dari kota tersebut.
Sama halnya dengan Brebes, jangan lewatkan untuk membawa pulang oleh-oleh khas Brebes saat berkunjung.
Kerupuk Telur Asin
Jika membawa telur asin dirasa biasa saja, maka wisatawan bisa mencoba kerupuk telur asin yang juga khas Brebes.
Makanan ini merupakan inovasi dari telur asin biasa yang sehat dan tak kalah enak. Kerupuk ini terbuat dari 100% telur asin.
Bukan tepung yang dibuat menyerupai telur asin, tapi asli dari telur asin yang rasanya asin gurih berbentuk bulat dan digoreng sampai renyah.
Kerupuk telur asin ini punya kandungan protein yang tinggi. Bentuknya menyerupai kerupuk pada umumnya bulat dengan warna kuning di bagian tengahnya.
Rasanya cenderung unik dan harganya pun relatif murah hanya mulai Rp10.000 sudah mendapat satu bungkus.
Kerupuk Tulang Bandeng
Oleh-oleh khas Brebes yang juga tidak boleh dilewatkan yaitu kerupuk tulang bandeng.
Terdengar unik memang, jika tulang bandeng biasanya dibuang dan dianggap sebagai limbah, ini justru diolah.
Tulang ikan yang sudah dibersihkan dijadikan sebagai bahan baku dalam membuat kerupuk tulang bandeng.
Kerupuk ini tak hanya enak, tapi juga punya manfaat seperti memperkuat gigi dan menjaga kesehatan tulang.
Tulang bandeng awalnya akan dikukus selama kurang lebih sejam agar teksturnya tidak terlalu keras. Jangan membayangkan saat memakannya akan tersedak layaknya makan tulang biasa.
Tulang ikan bandeng akan diblender halus dengan campuran bahan seperti rempah, tepung terigu dan tapioka.
Kerupuk tulang ikan bandeng ini sudah banyak dijual di toko oleh-oleh Brebes dengan harga yang cukup terjangkau.
Abon Ikan Bandeng
Olahan ikan bandeng selain dijadikan kerupuk, juga bisa diolah menjadi abon ikan bandeng. Oleh-oleh khas Brebes yang satu ini cukup populer.
Abon tidak hanya terbuat dari sapi, tapi sudah berinovasi dari ikan bandeng. Rasanya gurih dan enak dan sudah dikemas praktis sehingga mudah dibawa pulang.
Abon ikan bandeng ini menjadi pilihan tepat jika ingin membawakan keluarga atau teman kuliner yang tahan lama.
Di Brebes, ikan bandeng sangat melimpah sehingga muncul ide membuat abon. Harganya pun cukup terjangkau.
Ikan Serinding Crispy
Kuliner yang lezat, tahan lama, dan nagih selanjutnya adalah ikan serinding crispy. Makanan ini sudah sangat mudah ditemukan di toko oleh-oleh khas Brebes.
Para wisatawan selalu tak pernah absen membeli kuliner yang satu ini. Olahan ikan serinding ini diolah dengan bumbu khusus dan digoreng sampai krispi.
Ikan serinding merupakan jenis ikan yang banyak di Brebes terutama daerah pesisir utara. Camilan ini biasa juga dimakan bersama nasi hangat.
Telur Asin Rasa Udang
Jika bosan dengan telur asin yang biasa, cobalah telur asin rasa udang khas Brebes. Makanan ini sangat lezat dan saat dibeah akan ada lelehan minyak dari kuning telurnya.
Cara membuat telur asin ini sebenarnya tidak berbeda dengan telur asin biasa. Hanya saja, pakan yang diberikan kepada bebeknya dibedakan.
Bebek akan diberikan tambahan campuran tepung udang sehingga hasil telur memiliki aroma udang. Tepung udang dicampur dengan abunya sehingga masuk juga ke dalam telur.
Sehingga rasa telur asin khas Brebes memiliki rasa seperti ada udangnya. Saat ini tidak sulit untuk menemukan telur asin ini. Banyak toko oleh-oleh khas Brebes yang menjual dan tak pernah sepi.
Bawang Merah
Komoditas paling besar di Brebes, selain bandeng juga ada bawang merah. Saat melintas di daerah ini, akan tampak lahan yang dipenuhi tanaman bawang merah.
Selain terkenal dengan kualitas bawang merah yang unggulan, sehingga salah satu rempah ini dijadikan oleh-oleh yang wajib dibeli.
Tanah dan cuaca Brebes sangat cocok untuk menanam bawang merah. Tidak hanya membeli bawang merah, wisatawan juga bisa melihat langsung petani yang sedang menanam.
Kerupuk Rumput Laut Aneka Rasa
Selain kerupuk telur asin, wisatawan juga bisa mencoba kerupuk rumput laut aneka rasa yang dimiliki Brebes. Rasanya akan ada yang kurang jika tidak makan ditemani dengan kerupuk.
Kebiasaan orang Indonesia inilah yang memunculkan inovasi membuat kerupuk rumput laut aneka rasa. Kota Brebes memiliki komoditas rumput laut yang cukup banyak.
Sama halnya dengan namanya, kerupuk rumput laut dibuat dari rumput laut langsung. Budidaya rumput laut sedang dikembangkan di Brebes untuk usaha UMKM ini.
Jenis rumput laut yang dipakai yakni jenis Gracilaria yaitu bisa diolah menjadi kerupuk. Kandungannya terbilang melimpah, mulai vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.
Ketan Pencok
Saat berwisata ke Kota Brebes, jangan lupa untuk membeli kuliner yang satu ini. Namanya ketan pancok, adalah makanan tradisional yang biasa dijadikan oleh-oleh khas Brebes.
Ketan ini memiliki bentuk persegi dan disajikan bersama kelapa parut yang dicampur gula jawa. Jika ingin membawakan makanan yang otentik untuk keluarga, jangan lupa membeli ini.
Batik Brebes
Selain kuliner, kerajinan khas Brebes tak kalah menarik untuk dibawa pulang. Salah satunya kerajinan batik yang berkembang di kota ini cukup menarik.
Tak kalah dengan Jogja, batik tulis Brebes sudah dibuat turun temurun. Batik Salem merupakan batik khas Brebes yang sudah dilestarikan sejak ratusan tahun yang lalu, tepatnya abad ke-19.
Motif batik Brebes sangat berbeda dengan batik kota lainnya, sehingga cukup unik untuk dibawa sebagai kenangan atau oleh-oleh.
Harganya pun bervariasi berdasarkan tingkat kesulitan dan jenis motif yang dipesan. Jika ingin melihat langsung pembuatannya, bisa datang ke desa pembuat batik di Brebes.
Sampai saat ini sudah ada sekitar 60 motif Batik Salem yang dijual di pasaran dan dijadikan oleh-oleh khas Brebes serta sudah best seller.
Anyaman Khas Gunung Tajem
Selain batik, ada juga anyaman khas Gunung Tajem. Kerajinan ini dibuat dari anyaman bambu dengan beraneka bentuk terlebih barang keperluan rumah tangga.
Misalnya kipas, topi, cepon, hingga produk lain yang masih jarang bahkan sulit ditemui di kota besar. Karena kerajinan ini sudah turun temurun dilestarikan oleh masyarakat setempat.
Sama halnya dengan namanya, anyaman ini asalnya dari Desa Gunung Tajem, Kecamatan Salem, Brebes. Kerajinan ini harganya bervariasi tergantung kesulitan dan besarnya produk.
Kerajinan tangan khas Gunung Tajem ini dapat menjadi salah satu pilihan oleh-oleh yang bisa dibawa pulang karena tidak ada masa kadaluarsanya.
Demikian beberapa oleh-oleh khas Brebes yang menarik dan bisa dibawa pulang. Produk olahan cocok untuk buah tangan jarak dekat, sedang kerajinan bisa dibawa jauh.