Carlos Alcaraz meraih gelar juara Wimbledon 2023 setelah mengalahkan Novak Djokovic dalam pertandingan dramatis yang berlangsung dalam lima set.
Kini, Wimbledon memiliki seorang raja baru.
Pemain tenis berusia 20 tahun dari Spanyol, Carlos Alcaraz, berhasil menjatuhkan Novak Djokovic (36 tahun) dari takhta tertinggi Wimbledon 2023.
Juara Wimbledon 2023: Sebuah Kehormatan Mengalahkan Legenda
Pada final Wimbledon 2023, Carlos Alcaraz berhasil mengalahkan Djokovic dalam lima set dengan skor 1-6, 7-6, 6-1, 3-6, dan 6-4.
Pertandingan final tersebut berlangsung hampir lima jam, tepatnya 4 jam 42 menit.
Alcaraz berhasil memenangkan gelar juara Wimbledon 2023 pertamanya, sedangkan Djokovic harus rela meninggalkan tahtanya.
Djokovic, yang sebelumnya telah tujuh kali menjadi juara Wimbledon, harus mengakui dominasinya yang runtuh di hadapan pemuda 20 tahun asal Spanyol ini.
Meskipun Djokovic datang ke final Wimbledon 2023 dengan catatan yang mengesankan, yaitu 45 kemenangan beruntun di Centre Court, lapangan utama tempat pertandingan melawan Alcaraz, dan selalu menjadi juara Wimbledon sejak tahun 2018.
Dengan kata lain, petenis asal Serbia ini menghadapi Alcaraz dengan keunggulan empat gelar juara beruntun di tangannya.
“Kamu telah menginspirasi saya banyak,” ujar Alcaraz kepada Djokovic setelah final Wimbledon 2023, seperti yang dilaporkan oleh BBC.
“Saya mulai bermain tenis setelah melihatmu. Sejak saya lahir, kamu sudah menjadi juara turnamen. Luar biasa,” ungkap Alcaraz dengan penuh rasa hormat kepada Djokovic.
Sebelum dikalahkan oleh Alcaraz, Djokovic terakhir kali merasakan kekalahan di Centre Court Wimbledon adalah pada tahun 2013, alias 10 tahun yang lalu.
Saat itu, Djokovic harus mengakui keunggulan petenis asal Inggris, Andy Murray.
Melihat rekor impresif Djokovic tersebut, Alcaraz merasa sulit untuk mempercayai bahwa dirinya dapat menjadi juara Wimbledon 2023.
Ia berhasil mengalahkan sosok yang lebih tua 16 tahun darinya dan dianggapnya sebagai seorang legenda.
“Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi saya. Saya pernah mengatakan sebelumnya bahwa akan menjadi sangat indah jika saya bisa menjadi juara. Namun, bahkan jika saya kalah, saya akan tetap bangga dengan diri saya,” ucap Alcaraz.
Juara Wimbledon 2023 menjadi gelar Grand Slam kedua bagi Alcaraz. Sebelumnya, petenis yang lahir di El Palmar, Murcia ini berhasil menjadi juara US Open 2022.