Pada musim Liga Inggris 2022/2023, terjadi momen wasit Simon Hooper yang memicu kontroversi di antara penggemar sepak bola.
Pekan ketujuh, tepatnya pada pertandingan antara Aston Villa dan Manchester United yang berlangsung di Stadion Villa Park, penonton menyaksikan keputusan kontroversial yang akhirnya memengaruhi hasil pertandingan.
Apa Keputusan Kontroversial Wasit Simon Hooper?
Pada saat pertandingan berlangsung, Philippe Coutinho dari Aston Villa mencetak gol yang segera dianulir oleh Hopper dengan alasan offside.
Namun, ketika tayangan ulang diputar, terlihat jelas bahwa Coutinho berada dalam posisi onside ketika gol itu tercipta.
Keputusan wasit Simon Hooper ini menjadi bahan perdebatan karena jika gol tersebut disahkan, akibatnya Manchester United akan menderita kekalahan dengan skor 1-2 dari Aston Villa.
Skandal yang melibatkan Simon Hopper tidak berhenti di situ. Di musim berikutnya, pada Liga Inggris 2023/2024 insiden serupa terjadi lagi.
Akan tetapi, kali ini melibatkan pertandingan antara Manchester United dan Wolves di Old Trafford
Dalam pertandingan tersebut, Hopper tidak memberikan penalti yang jelas setelah Andre Onana melakukan pelanggaran terhadap Sasa Kaladzic.
Keputusan ini berdampak pada hasil akhir pertandingan, di mana Manchester United berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 1-0.
Jika penalti diberikan, hasil pertandingan mungkin akan berakhir imbang.
Akibat kesalahan ini, Hopper dan petugas VAR dihukum oleh PGMOL karena dianggap lalai dan membuat keputusan yang keliru.
Keputusan Wasit yang Merugikan
Keputusan kontroversial Hopper yang merugikan tim-tim lawan membuat banyak pihak meragukan integritasnya sebagai wasit.
Dalam pertandingan antara Tottenham Hotspur dan Liverpool di pekan ketujuh Liga Inggris musim ini, Hopper sekali lagi menjadi sorotan.
Selain memberikan kartu-kartu yang dianggap tidak perlu kepada pemain Liverpool, Hopper juga membatalkan gol Luis Diaz yang seharusnya menjadi pembeda dalam pertandingan tersebut dengan alasan offside.
Setelah pertandingan berakhir, PGMOL menyatakan bahwa keputusan Hopper adalah salah dan bahwa wasit dan petugas VAR telah lalai dalam menjalankan tugas mereka.
PGMOL juga mengabarkan rencananya untuk meminta maaf secara langsung kepada Liverpool, meskipun keputusan tersebut telah memengaruhi hasil pertandingan dan menyebabkan The Reds menelan kekalahan.
Keputusan kontroversial oleh wasit Simon Hooper menjadi perbincangan hangat dalam dunia sepak bola dan menimbulkan pertanyaan tentang kualitas keputusan wasit di Liga Inggris.