Baru-baru ini, fenomena unik muncul di dunia TikTok, di mana pengguna yang masih berusia anak-anak menirukan gerakan Skibidi Toilet.
Dalam video-videonya, mereka dengan antusias mengeksekusi gerakan khas Skibidi Toilet, seperti berjongkok, menggerakkan mata, kepala, dan menyanyikan lagu aneh yang menyertainya.
Apa Itu Skibidi Toilet?
Sejumlah akun TikTok lainnya pun turut memberikan peringatan kepada orang tua tentang tontonan tersebut.
Menegaskan bahwa konten tersebut tidaklah layak untuk anak-anak.
Namun, pertanyaan muncul, apa sebenarnya Skibidi Toilet yang sedang menjadi tren di kalangan anak-anak ini?
Menurut News Week, Skibidi Toilet adalah serial animasi yang dapat disaksikan bebas di platform YouTube.
Sejak penayangannya pada Februari 2023, animasi ini berhasil menarik perhatian banyak penonton.
Ceritanya mengisahkan pasukan toilet yang memiliki ambisi untuk menguasai dunia.
Pasukan ini digambarkan dengan kepala manusia yang muncul dari lubang toilet sambil menyanyi-nyanyi dengan lagu yang unik.
Dalam setiap episode, pasukan toilet ini bertarung dengan karakter-karakter lain, seperti speaker, kamera, dan televisi.
Namun, serial ini dianggap tidak hanya aneh, tetapi juga tidak memiliki alur cerita yang jelas dan dialog yang sulit dimengerti oleh penonton.
Skibidi Toilet merupakan karya dari animator DaFuqBoom yang berbasis di Georgia.
Dibuat oleh Alexey, animasi ini telah menarik perhatian lebih dari 20 juta penonton pada musim pertamanya di YouTube.
Sayangnya, popularitas Skibidi Toilet di TikTok menyebabkan sejumlah anak menirukan gerakan tersebut.
Banyak di antara mereka bahkan menirukan adegan animasi tersebut dengan masuk ke dalam tong sampah, kardus, atau tong lainnya.
Namun, perlu diingat bahwa fenomena ini tidak hanya mengundang tawa, melainkan juga menimbulkan dampak psikologis pada anak-anak.
Psikologis anak-anak bisa terganggu, terutama dalam perkembangan kognitif dan perilaku mereka.
Alur cerita yang tidak jelas dapat mempengaruhi perkembangan kognitif anak.
Sedangkan kebiasaan menirukan perilaku dari tontonan dapat memengaruhi cara mereka bertindak dan berinteraksi dengan orang lain.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mengawasi apa yang ditonton oleh anak-anak mereka.
