Kabar terkait lokasi pelatihan MI6 bocor mendadak membuat publik kota London gempar. Pasalnya MI6 merupakan pasukan mata-mata pemerintah.
Lokasi pelatihan MI6 bocor pertama kali diberitahukan oleh Dewan Lokal. Dewan Lokal secara tidak sengaja membongkar aktivitas pada sebuah bangunan misterius yang telah lama terbengkalai.
Ia bahkan membeberkan lokasi fasilitas, dokumen perencanaan MI6 maupun denah lantai. Dimana gedung tersebut akan diubah dengan anggaran yang sangat mahal.
Lokasi Pelatihan MI6 Bocor, Para Kandidat Mata-mata Dipindahkan
Menurut sejumlah sumber, dokumen yang dibagikan Dewan Lokal menguraikan gedung pelatihan mata-mata yang akan direnovasi.
Renovasi tersebut akan menambahkan banyak fasilitas termasuk CCTV, parabola hingga gerbang berteknologi tinggi.
Karena telah bocor, para kandidat mata-mata akhirnya harus berpindah tempat. Bangunan yang dicurigai sebagai pusat pelatihan MI6 tersebut kini dibiarkan kosong.
Ketika lokasi pelatihan MI6 bocor, SIS atau petugas Secret Intelligence Service sigap memindahkan mereka ke lokasi lain. Terlepas dari kegegeran publik, dinas intelijen asing memang memutuskan pemindahan lokasi pelatihan bukan karena alasan keamanan. Namun, lebih pada tujuan strategis.
Menurut rumor yang beredar, pusat pelatihan tersebut diperkirakan berada di area Westminster.
Bagaimana Bisa Lokasi Pelatihan MI6 Bocor?
Sebelumnya, dikatakan jika gedung sebagai tempat MI6 berlatih sangat dikeluhkan oleh warga sekitar.
Warga mengeluh karena sering ada interfensi elektromagnetik yang mengganggu radio maupun TV mereka. Namun, petugas keamanan gedung kerap berdalih jika tempat itu adalah kantor pemerintah.
Sehingga, jika ada gangguan semacam itu harap dimaklumi. Hingga akhirnya aktivitas ini memicu kecurigaan Dewan Lokal dan membuat lokasi tersebut terbongkar.
Bagaimanakah Awal Mulai MI6 Terbentuk?
Pasca lokasi pelatihan MI6 bocor, pencarian informasi terkait hal ini kian ramai. MI6 awalnya dibentuk tahun 1909 sebagai operasi rahasia di luar negeri.
MI6 bertugas mendukung keamanan nasional Inggris serta melindungi warga negaranya dari ancaman non domestik. Organisasi ini diawasi oleh Komite Intelijen dan Keamanan bersama MI5.
Keduanya merupakan intelijen luar negeri Britania yang berpusat di kota Vauxhall, London. MI5 sendiri adalah Security Service. Sementara MI6 adalah Secret Intelligence Service atau SIS.
Apakah Tugas MI6?
Jika lokasi pelatihan MI6 bocor dan membuat publik geger, tentu organisasi ini memiliki peranan yang sangat penting, bukan?
MI6 disebutkan memiliki tugas berupa; pengumpulan dan analisis intelijen manusia di luar negeri demi mendukung keamanan nasional Britania Raya. Serta, bertanggung jawab langsung kepada Kemenlu.
Keberadaan MI6 (Military Intelligence section 6) kabarnya tidak diakui hingga tahun 1994. Di tahun tersebut Undang-Undang Badan Intelijen (ISA) diperkenalkan kepada parlemen.
Dengan tujuan, sebagai landasan hukum pertama bagi MI6 untuk melakukan operasinya.
Kini SIS (MI6) tunduk pada pengawasan publik yang dinaungi oleh Investigatory Powers Tribunal beserta Komite Intelijen dan Keamanan Parlemen.
Peran prioritas SIS ialah sebagai berikut:
- Kontra-proliferasi
- Kontra-terorisme
- Mendukung keamanan dunia maya
- Mendukung stabilitas luar negeri untuk menumpas tindakan terorisme serta kegiatan kriminal lainnya.
SIS dirumorkan selalu melakukan tindakan kontroversi sejak tahun 2000-an. Seperti dugaan keterlibatan mereka dalam serah terima tindakan teknik interogasi yang luar biasa.
Kantor pusat MI6 atau SIS ditengarai berada di Gedung SIS di kota London. Tepatnya tepi selatan Sungai Thames.
Markas SIS
Pasca heboh lokasi pelatihan MI6 bocor, sebelumnya markas SIS ini ialah Century House 100 Westminster Bridge Road, Lambeth di tahun 1966 hingga 1995.
Kemudian ada 54 Broadway, Victoria Street London di tahun 1924-1966 serta 2 White Hall Court tahun 1911 hingga 1922.
Meski beroperasi di area Broadway, MI6 justru sering memanfaatkan wilayah yang berdekatan dengan Hotel St. Ermin. Prestasi para agen MI6 dikatakan cukup gemilang.
Sejumlah operasi intelijen melawan Jerman dan Rusia bahkan sukses mereka jalankan. Yakni, pada Perang Dunia I dan Perang Dunia ke II.
Terutama saat pimpinan MI6 merupakan seorang spymaster bernama Mansfield Smith Cumming. Ia kerap disebut sebagai “C” dan berulangkali sukses mengalahkan Jerman.
MI6 Terbukti Bantu Pejuang Suriah dan Yaman
Beberapa bukti menunjukkan jika operasi rahasia Inggris di Suriah sudah dimulai sejak akhir 2011. Dilaporkan sekitar November tahun itu, MI6 beserta pasukan khusus Perancis membantu pejuang Suriah.
Mereka menyuplai kebutuhan senjata, komunikasi hingga pelatihan. Sementara, pihak CIA menyediakan peralatan intelijen dan komunikasi yang dibutuhkan.
Bahkan, Inggris juga terlibat dalam jalur tikus senjata dari Libya yang dikirim menuju Suriah melalui jalur Turki Selatan.
Diungkapkan oleh jurnalis Seymour Hersh, proyek tersebut disahkan di awal tahun 2012. Tepatnya, pasca perjanjian rahasia antara Turki dan AS dilakukan. Proyek itu didanai oleh Arab, Turki juga Qatar.
Sementara CIA dengan dukungan MI6 Bertanggung jawab untuk memperoleh senjata dari gudang senjata Gaddafi. Pantas saja jika publik geger usai lokasi pelatihan MI6 bocor.
Kemungkinan, hal tersebut justru menjadi kotak pandora yang ketika dibuka akan menjadi buah simalakama bagi banyak pihak.
MI6 Melatih Pasukan Yaman
Sebelumnya pemerintah menyangkal jika memiliki personel militer berbasis di kota Yaman.
Namun, laporan Vice News di tahun 2016 berdasarkan wawancara dengan pejabat Britania Raya mengungkap bahwa, pasukan khusus Inggris berada di Yaman.
Hal ini membuka fakta jika mereka sebetulnya telah diperbantukan untuk melatih pasukan Yaman demi melawan Al Qaeda di Jazirah Arab (AQAP).
Vice News juga menguraikan di tahun 2016, personel militer Inggris membantu serangan pesawat tak berawak milik AS terhadap AQAP.
Inggris diduga memainkan peran penting yang berkelanjutan dengan CIA. Utamanya dalam menemukan serta memperbaiki target. Termasuk, menilai efek serangan dan melatih badan-badan intelijen milik Yaman.
Aktivitas ini dilakukan demi menemukan serta mengidentifikasi target untuk program pesawat tak berawak milik AS.
Fakta-Fakta Terkait MI6
Sebelum lokasi pelatihan MI6 bocor, baik MI6 dan MI5 memiliki lembaga-lembaga lain yang mereka naungi. Seperti MI7, MI4 serta MI2.
MI2 memiliki fokus sebagai intelijen Skandinavia dan Rusia. MI4 bertugas mengintai jalur udara milik Inggris. Sedangkan MI7 mengurusi isu propaganda.
Mantan MI6 Banyak yang Menjadi politisi, Aktor bahkan Penulis
Di beberapa kasus, rumor tentang politisi otoritas, penulis maupun aktor yang sebelumnya tergabung dalam MI6 adalah nyata adanya.
Salah satu novelis populer ialah John Le Carre dengan karyanya berjudul “The Spy Who Came in From The Gold“. Ada pula yang berjudul “Tinker Tailor Soldier Spy“.
Kedua karya ini bahkan menjadi film blockbuster-nya Hollywood. Dikatakan jika sang novelis sempat menjadi anggota MI5 dan MI6.
John Carre resign karena dikhianati oleh double agent bernama Kim Philby dan memilih jadi penulis secara full time.
Di luar MI6 nama penulis terkenal Roald Dahl juga merupakan mantan anggota Secret Service.
Satu lagi fakta menarik dari MI6 yang menyebut jika pencipta karakter James Bond yakni, Ian Fleming adalah mantan anggota organisasi Secret Service.
Dari rentetan fakta ini, tentulah saat lokasi pelatihan MI6 bocor, pemerintah dan publik Inggris dibuat kalang kabut.