IndoTimes
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
IndoTimes
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
IndoTimes
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Review
Home Berita

Lubang Ozon di Antartika Kian Membesar dalam Sejarah. Bumi Tampak Memiliki Lubang

by Editor Indo Times ArtNet
October 7, 2023
in Berita
Reading Time: 2 mins read
0
Lubang Ozon di Antartika Kian Membesar dalam Sejarah. Bumi Tampak Memiliki Lubang
0
SHARES
23
VIEWS

Kondisi lapisan ozon di Antartika telah menarik perhatian ilmuwan karena mengalami perluasan yang mengkhawatirkan. 

Lubang ozon di Antartika kini mencatatkan ukuran terbesar sepanjang sejarah pemantauan. 

Melalui peta visual yang dirilis, tampak jelas bahwa Bumi memiliki “lubang” yang semakin besar akibat fenomena ini.

Lubang Ozon di Antartika Kian Melebar

Lubang Ozon di Antartika Kian Melebar
Foto: Republika

Para ilmuwan dari Copernicus Atmosphere Monitoring Service telah mengungkapkan bahwa lubang ozon di Antartika saat ini mencakup area yang tiga kali lebih besar dari wilayah Brasil. 

Hal ini diungkapkan dalam laporan dari IFL Science.

“Satelit Copernicus Sentinel-5P menunjukkan bahwa lubang ozon di Antartika telah melebar hingga mencapai luas 26 juta kilometer persegi pada bulan September,” ungkap para ilmuwan tersebut.

Para peneliti meyakini bahwa lubang ozon di Antartika ini mulai mengalami perluasan sejak pertengahan Agustus tahun 2023. 

Antje Inness, seorang ilmuwan yang tergabung dalam Copernicus Atmosphere Monitoring Service, menjelaskan, “Pemantauan ozon operasional kami menunjukkan bahwa lubang ozon sudah hadir sejak awal tahun 2023, dan kemudian berkembang pesat di pertengahan Agustus.”

Ketika suhu menghangat, lubang ozon diperkirakan akan terus berkembang hingga pertengahan bulan Oktober. 

Hal ini dapat mengakibatkan gangguan pada polar vortex, yaitu aliran udara dingin bertekanan rendah yang berputar di kutub utara dan selatan Bumi.

Meskipun fenomena ini mengkhawatirkan, tidak perlu panik berlebihan. 

Lubang ozon yang mencapai ukuran sangat besar ini kemungkinan merupakan peristiwa yang jarang terjadi, dan European Space Agency (ESA) berpendapat bahwa saat ini masih terlalu dini untuk membuat spekulasi mengenai penyebab pastinya.

Ada kemungkinan bahwa penipisan lapisan ozon ini terkait dengan letusan Gunung Hunga Tonga-Hunga Ha’pai yang terjadi di bawah laut pada tahun 2022. 

Letusan ini mengeluarkan sejumlah besar uap air ke atmosfer Bumi. 

Antje Inness menambahkan, “Letusan Gunung Hunga Tonga pada Januari 2022 menghasilkan sejumlah besar uap air yang mencapai stratosfer dan akhirnya mencapai wilayah kutub.”

Inness menjelaskan bahwa uap air tersebut dapat memicu pembentukan awan stratosfer polar yang kemudian meningkatkan konsentrasi Klorofluorokarbon (CFC), yang pada gilirannya mempercepat penipisan lapisan ozon.

Meskipun situasi ini memerlukan pemantauan dan penelitian lebih lanjut, para ilmuwan terus bekerja untuk memahami perubahan yang terjadi pada lapisan ozon di Antartika dan dampaknya pada iklim global.

Tags: atmosfer bumilapisan ozonlubang ozon di AntartikaozonPerubahan Iklim
Previous Post

Resmi Rilis! Single Jennie BLACKPINK Mendapat Sambutan Beragam dari BLINK di Tengah Isu Hengkang dari YG Entertainment

Next Post

Tabrakan Beruntun di Jalan Denpasar-Gilimanuk Tewaskan 1 Orang dan 2 Orang Luka-Luka

Editor Indo Times ArtNet

Next Post
Tabrakan Beruntun di Jalan Denpasar-Gilimanuk Tewaskan 1 Orang dan 2 Orang Luka-Luka

Tabrakan Beruntun di Jalan Denpasar-Gilimanuk Tewaskan 1 Orang dan 2 Orang Luka-Luka

Please login to join discussion

Recent Posts

  • 5 Daftar e-Wallet Terpopuler di Indonesia yang Terlibat Judol. Transaksinya Tembus Triliun!
  • 7 Tips Memilih Durian yang Manis dan Tebal
  • Cara Pembuatan Akta Lahir Tanpa Ayah, Wajib Tahu!
  • Viral Video Mahasiswi Undana Minum Obat Rumput, Korban Meninggal di Rumah Sakit
  • Kasus Pencabulan Guru Ngaji di Purwakarta: 4 Korban Melapor, Ponpes Hancur Diamuk Massa
  • Cemburu Buta, Suami Bakar Istri di Kebayoran Hingga Meninggal. Pelaku Temukan Chat Mesra Korban dengan Pria Lain
  • Kecelakaan Beruntun 3 Truk di Jalan Pantura Kudus-Pati. 2 Truk Hancur, 1 Kabur
  • Hasil Akhir Inter Milan vs Udinese 4 – 0. Inter Milan Gusur Juventus di Daftar Klasemen
  • 10 Umpan Ikan Bandeng Paling Jitu untuk Meningkatkan Hasil Tangkapan dan Tips Memancingnya di Air Tawar dan Laut
  • 7 Negara yang Memiliki Matahari Buatan, Dari China hingga India
Indotimes, indo times

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved