Netizen kembali heboh karena video baru yang memperlihatkan perpeloncoan mahasiswa Kampus JGU atau Universitas Global Jakarta.
Dalam video tersebut terlihat mahasiswa JGU Depok melompat ke dalam genangan lumpur disaksikan oleh seniornya.
Klarifikasi Perpeloncoan Mahasiswa Kampus JGU
Pihak kampus membantah mengenai dugaan perpeloncoan mahasiswa kampus JGU.
Video viral yang memperlihatkan mahasiswa baru melompat ke dalam kubangan lumpur bukanlah video perpeloncoan.
Beberapa orang peserta memang terlihat berdiri berangkulan di depan sebuah kubangan lumpur sebelum mereka melompat sana.
Narasi yang menyertai video bernada menyudutkan pihak kampus dengan tudingan perpeloncoan.
Namun, sesungguhnya video tersebut diambil dokumentasi panitia Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) di Balai Diklat LHK Rumpin, Kabupaten Bogor.
Namun, ada pihak ketiga yang memposting video tersebut di media sosial dengan menggunakan narasi berbeda.
Kampus JGU segera melakukan investasi menyeluruh terhadap seluruh peserta, panitia, mahasiswa, dan organisasi mahasiswa yang terkait.
Penyelidikan juga diarahkan kepada peserta LDKM yang muncul dalam video viral tersebut.
Menurut JGU kegiatan yang diduga sebagai perpeloncoan mahasiswa di kampus JGU sebenarnya adalah kegiatan ‘fun and games’.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka memilih Ketua Angkatan.
Caranya adalah dengan mencari lambang atau logo organisasi yang disembunyikan di dalam lumpur area outbound.
Ketika mahasiswa masuk ke dalam kubangan lumpur, disertai pula dengan yel-yel yang menandakan kekompakan dari para peserta.
Humas JGU, Onki Alexander menegaskan sekali lagi bahwa dugaan perpeloncoan tersebut tidak benar sama sekali.
Di akhir kegiatan, peserta diperbolehkan untuk mengekspresikan kebersamaan mereka.
Menurut Onki, kegiatan LDKM tersebut diadakan oleh Ormawa secara rutin tiap tahunnya.
Tujuan utamanya adalah untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan, kolaborasi, dan pemahaman dalam mengenai tanggung jawab sosial.
Setiap Ormawa juga harus mematuhi peraturan-peraturan baku yang dikeluarkan oleh JGU.
Mereka juga diwajibkan untuk mengatur sikap, etika, tingkah laku dan perbuatan mahasiswa.
JGU atau Universitas Global Jakarta memiliki komitmen untuk memberikan pengalaman pendidikan positif, aman dan selalu mendukung semua mahasiswa.
Sehingga perpeloncoan mahasiswa kampus JGU tidak mungkin terjadi.