Indo Times
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
Indo Times
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
Indo Times
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Review
Home Edukasi

5 Jenis Investasi yang Cocok Menghadapi Resesi Paling Aman. Mana Pilihan Anda?

by Lyla Iswara
March 15, 2023
in Edukasi, Business
Reading Time: 7 mins read
0
5 Jenis Investasi yang Cocok Menghadapi Resesi Paling Aman. Mana Pilihan Anda?
0
SHARES
2
VIEWS

Resesi terjadi ketika ekonomi tumbuh negatif dalam dua kuartal berturut-turut. Oleh karena itu, harus mulai memikirkan jenis investasi yang cocok menghadapi resesi.

Memasuki akhir tahun sudah terjadi inflasi dan gelombang PHK di Indonesia. Sehingga, semua orang perlu mengamankan kondisi finansial dengan investasi yang cocok menghadapi resesi.

Investasi menjadi solusi untuk menyimpan uang agar bisa bertambah nilainya di beberapa waktu kemudian.

Apa Itu Resesi?

Apa Itu Resesi?
Foto: Udana

Menurut OJK, resesi merupakan keadaan ekonomi suatu negara yang sedang memburuk. Bisa dilihat dari PDB yang negatif, pengangguran meningkat serta pertumbuhan ekonomi bernilai negatif.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa ancaman krisis bisa berdampak kepada semua negara. Ada tiga keadaan yang menyebabkan resesi terjadi.

Pertama, terjadinya perang antara Rusia dan Ukraina mempengaruhi perekonomian dunia. Kedua, kenaikan harga komoditas yang memainkan peranan besar secara global.

Ketiga, terjadinya inflasi secara global. Ancaman tersebut dapat meningkatkan risiko utang pada low, middle income dan berpenghasilan tinggi.

Pernyataan tersebut disampaikan pada pembukaan FMCBG G20 pada Juli 2022 lalu. Menyikapi keadaan tersebut, banyak orang yang bingung memilih investasi yang aman.

Beberapa pertanyaan muncul, apakah investasi emas saat resesi masih aman? Selain itu, perlu adanya strategi investasi saat resesi agar tetap mendapatkan keuntungan.

Apakah Investasi Saat Resesi Bisa Dijalankan?

Apakah Investasi Saat Resesi Bisa Dijalankan?
Foto: Kompas

Selama resesi, nilai saham sering mengalami penurunan. Secara teori, resesi akan menjadi berita buruk untuk portofolio perekonomian.

Terlebih lagi, nilai saham yang lebih rendah akan menawarkan peluang untuk investasi dengan harga murah. 

Investasi selama resesi bisa menjadikan solusi, akan tetapi ada beberapa catatan yang harus Anda perhatikan, antara lain:

Memiliki tabungan darurat

Anda harus memiliki persediaan uang yang cukup di bank sebagai investasi yang cocok menghadapi resesi.

Hal tersebut bertujuan untuk menutupi biaya hidup selama 3 atau 6 bulan ke depan. Jika Anda memiliki uang lebih, maka bisa bebas menginvestasikannya.

Namun, jika dana yang dimiliki sangat terbatas, maka pastikan membangun dana darurat terlebih dahulu.

Tidak mengubah portofolio

Sebaiknya tidak berencana untuk mengutak-atik portofolio setidaknya selama 7 tahun. Cara terbaik untuk menghindari kerugian pada saat resesi adalah mengambil pendekatan investasi jangka panjang.

Memeriksa portofolio

Ketika ekonomi mulai memburuk akan memperburuk keadaan karena pergerakan pasar saham. Anda lebih cenderung masuk ke akun pialang setiap hari untuk menilai kinerja portofolio.

5 Jenis Investasi yang Cocok Menghadapi Resesi

5 Jenis Investasi yang Cocok Menghadapi Resesi
Foto: Sirclo

Lantas, apa saja jenis investasi untuk resesi 2023? Berikut ini beberapa investasi yang cukup aman saat resesi terjadi, antara lain:

Tabungan emas

Emas dikenal sebagai produk investasi yang paling aman, bahkan pada krisis moneter sekalipun. Nilai jual emas dari tahun ke tahun bahkan mampu menunjukkan tren positif.

Harga emas yang mengalami kenaikan diakibatkan karena investor lebih suka memiliki emas daripada uang kertas.

Bahkan, saat nilai tukar dollar turun, justru nilai emas mengalami kenaikan. Menariknya lagi, investasi yang cocok menghadapi resesi melalui tabungan emas bisa dicetak menjadi emas.

Jenis investasi ini dianggap paling tepat karena Anda hanya dikenai tambahan yang dipotong dari tabungan saat mencetak tabungan emas.

Reksa dana

Pilihan investasi yang aman selanjutnya yaitu reksa dana. Jika dibandingkan dengan saham, reksa dana dipandang lebih minim risiko.

Reksa dana merupakan wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat yang dikelola untuk badan hukum atau disebut juga manajer investasi.

Kemudian, dana tersebut akan diinvestasikan dalam surat berharga mulai dari saham, obligasi dan pasar uang.

Keuntungan yang akan Anda dapatkan saat memilih investasi reksadana adalah uang dikelola oleh manajer investasi yang berpengalaman.

Selain itu, nilai investasinya juga sangat terjangkau, mulai dari Rp100.000 dan risikonya sangat kecil.

Investasi properti

Jenis investasi yang cocok menghadapi resesi selanjutnya adalah investasi properti. Harga tanah dan bangunan setiap tahun pasti mengalami peningkatan yang signifikan. 

Berbeda halnya dengan kendaraan atau barang mewah lain yang mengalami penyusutan nilai. Oleh karena itu, memiliki properti merupakan aset investasi untuk jangka panjang yang menguntungkan.

Tanah atau bangunan yang Anda miliki bisa disewakan atau dikelola oleh pihak lain. Pilihan lainnya adalah dengan menjual aset tersebut ketika harganya naik.

Dengan demikian, Anda akan mendapatkan keuntungan berkali lipat dari harga awal.

Obligasi

Walaupun nilai obligasi akan turun seiring meningkatnya suku bunga, namun ada jenis obligasi lain untuk investasi yang cocok menghadapi resesi.

Salah satu aplikasi yang bisa Anda pilih adalah jenis obligasi kupon. Keuntungan yang akan Anda dapatkan bersifat tetap sesuai dengan kesepakatan yang telah disetujui sebelumnya.

Memilih jenis aplikasi ini, maka Anda mendapatkan keuntungan yang diperoleh karena tidak bergantung pada keadaan ekonomi atau performa perusahaan.

Melainkan perusahaan sudah mengatur besaran imbal hasil yang akan diberikan setiap bulannya secara konstan.

SBSN

Jenis investasi yang cocok menghadapi resesi selanjutnya adalah SBSN. SBSN berguna untuk membantu pemerintah memenuhi kebutuhan belanjanya.

Setiap membeli produk investasi SBSN, maka Anda akan mendapatkan informasi suku bunga dan tenor yang ditetapkan sebelumnya.

Walaupun konsepnya mirip dengan obligasi, namun SBN termasuk surat berharga dalam aset. Sedangkan obligasi termasuk dalam kelompok surat pengakuan utang.

Strategi Investasi yang Cocok Menghadapi Resesi

Strategi Investasi yang Cocok Menghadapi Resesi
Foto: DBS Bank

Setelah menentukan investasi yang tepat, Anda juga harus menerapkan strategi investasi yang cocok menghadapi resesi, antara lain:

Menyiapkan uang tunai

Selama terjadinya Resesi sebaiknya Anda mempersiapkan uang tunai hal tersebut. Michelle Griffith menyampaikan saat perusahaan mengurangi pekerjaan, maka sebaiknya menambah cadangan uang tunai.

Ia menambahkan bahwa saat ekonomi turun uang tunai menjadi raja. Saat menjual investasi untuk mendapatkan uang tunai, maka pikirkan strategi untuk beralih investasi.

Anda bisa memilih investasi yang lebih tahan terhadap resesi. Oleh karena itu penting menyimpan bagian tertentu dari portofolio dalam bentuk uang.

Saham defensif

Strategi investasi yang cocok menghadapi resesi yaitu saham bebas. Saham bebas konsumen cenderung melihat kenaikan kuat ketika ekonomi sedang bertumbuh.

Misalnya, saham utilitas dan stok kebutuhan pokok konsumen terisolasi dari pasang surut tersebut. Selama resesi terjadi saham defensif akan membantu melindungi portofolio yang Anda bangun.

Penjualan kebutuhan pokok konsumen mulai dari makanan, minuman, dan produk rumah tangga cukup tahan terhadap resesi.

Sebab, tidak peduli seberapa buruk keadaan ekonomi orang masih membutuhkan bahan-bahan pokok tersebut. Permintaan utilitas juga bertahan selama resesi yang membantu mengungguli sektor saham lainnya.

Obligasi dan aset yang tidak berkorelasi

Strategi selanjutnya obligasi cenderung berjalan dengan baik selama terjadinya resesi. Namun, perlu diwaspadai ketika adanya peningkatan default.

Anda harus tetap berpegang pada obligasi di tingkat investasi. Kelas aset yang tidak berkorelasi seperti royalti, sekuritas asuransi, dan kredit karbon.

Pilihan pada aset tidak berkorelasi dapat Anda lakukan ketika kelas aset tradisional menunjukkan kelemahan.

Memilih investasi yang cocok menghadapi resesi tetap harus mempertimbangkan beberapa hal. Selain itu, Anda juga harus memikirkan strategi yang tepat selama berinvestasi di masa resesi.

Tags: investasiInvestasi yang Cocok Menghadapi ResesiResesi
Previous Post

9 Tipe Orang dalam Mengelola Keuangan, Termasuk yang Manakah Anda?

Next Post

10 Merk kurma Terbaik di Indonesia yang Cocok untuk Distok Selama Ramadhan

Lyla Iswara

Next Post
10 Merk kurma Terbaik di Indonesia yang Cocok untuk Distok Selama Ramadhan

10 Merk kurma Terbaik di Indonesia yang Cocok untuk Distok Selama Ramadhan

Please login to join discussion
  • Sudah Download Game Sonolus, Tapi Bingung Cara Mainnya? Simak Caranya Di Sini!

    Sudah Download Game Sonolus, Tapi Bingung Cara Mainnya? Simak Caranya Di Sini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengulik Profil John Lbf Kasus dan Kesewenang-Wenangannya Pada Karyawan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Model Rambut Two Block Haircut: 10 Variasi Gaya dan Cara Styling-nya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Download Game Camp with Mom Bahasa Indonesia Versi Paling Anyar 2022

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 11 Rekomendasi Menu Mixue Paling Enak Ini Wajib Dicoba Saat Bersama Teman dan Keluarga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recent Posts

  • 10 Merk Webcam PC Berkualitas Untuk Live Streaming dengan Hasil Gambar Maksimal
  • Tetap Aman dengan 10 GPS Tracker Untuk Melindungi Motor
  • Game RPG Fantasi Luar Angkasa Terbaru Honkai: Star Rail Rilis April, Tawarkan Open Map yang Luas Bertipe Labirin
  • 10 Rekomendasi Tablet Untuk Pegawai Kantoran Murah, Kerja Makin Produktif!
  • Bos Terra Luna Ditangkap di Montenegro: Dikabarkan Sempat ke Serbia, Diduga Pakai Nama dan Dokumen Palsu
  • 10 Rekomendasi Gadget Organizer yang Bagus dan Aman Berkualitas 
  • Resmi! Cuti Bersama Libur Lebaran 2023 Bertambah Jadi 7 Hari
  • Cuma Rp400 Ribuan! Berikut 10 Merk Modem Mifi 4g Terbaik dan Terlaris
  • 10 Merk Keju Mozarella Murah Untuk Bikin Aneka Hidangan Lezat Kekinian
  • Dibanderol Mulai Rp80 Ribuan! Yuk, Intip Merk Humidifier Terbaik yang Banyak Diincar
Indotimes, indo times

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In