Indo Times
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
Indo Times
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review
No Result
View All Result
Indo Times
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Review
Home Berita

Hujan Buatan di Jakarta, Benarkan Solusi Ampuh?

by Editor Indo Times ArtNet
August 28, 2023
in Berita
Reading Time: 3 mins read
0
Hujan Buatan di Jakarta, Benarkan Solusi Ampuh?
0
SHARES
93
VIEWS

Hujan buatan di Jakarta merupakan strategi yang diusung oleh BMKG untuk menangani masalah serius polusi udara yang semakin memburuk di Ibu Kota. 

Dalam upayanya, BMKG mengandalkan teknologi modifikasi cuaca (TMC) yang memanfaatkan pertumbuhan awan dan arah angin.

Meskipun berhasil menciptakan hujan buatan di Jakarta dengan intensitas tinggi, seperti pada malam 27 Agustus 2023, keefektifan teknologi ini dalam mengatasi polusi udara masih diperdebatkan. 

Data menunjukkan bahwa meskipun hujan buatan di Jakarta mampu membersihkan udara sementara waktu, polusi udara di Jakarta cenderung meningkat lagi pada pagi harinya.

Berdasarkan data yang dihimpun dari situs IQAir pada 28 Agustus 2023 pukul 09.25 WIB, indeks kualitas udara Jakarta mencapai angka 163 US Air Quality Index (AQI US). 

Angka ini menempatkan Jakarta sebagai kota dengan kualitas udara terburuk kedua di dunia. 

Beberapa ahli berpendapat bahwa hujan buatan bukanlah solusi yang proaktif, melainkan lebih bersifat reaktif.

Hujan Buatan di Jakarta Bukan Solusi Jangka Panjang

Hujan Buatan di Jakarta Bukan Solusi
Foto: Jawa Pos

Hujan buatan di Jakarta oleh BMKG adalah salah satu strategi yang terus ditempuh pemerintah untuk mengatasi permasalahan serius polusi udara di Ibu Kota. 

Dalam upayanya ini, mereka mengandalkan teknologi modifikasi cuaca (TMC) yang melibatkan manipulasi pertumbuhan awan dan arah angin untuk menciptakan hujan buatan. 

Tujuan utama dari modifikasi cuaca ini adalah menanggulangi masalah polusi udara yang semakin memburuk di Jakarta.

Namun, sejumlah ahli berpendapat bahwa hujan buatan di Jakarta bukanlah solusi yang definitif, melainkan respons yang bersifat reaktif terhadap masalah polusi udara yang lebih kompleks.

Charlie Albajili, Juru Kampanye Keadilan Perkotaan Greenpeace Indonesia, menegaskan bahwa hujan buatan tidak akan menyelesaikan masalah polusi udara Jakarta.

Apalagi jika tidak ditangani secara menyeluruh dengan menargetkan sumber-sumber pencemar seperti transportasi, industri, pembakaran sampah, dan industri PLTU yang menggunakan batubara.

Operasi teknologi modifikasi cuaca di Indonesia melibatkan beberapa instansi seperti Pusat Riset Iklim dan Atmosfer Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

Keberhasilan teknologi modifikasi cuaca di Indonesia, termasuk hujan buatan di Jakarta, dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti pertumbuhan awan dan arah angin.

Namun, efektivitas modifikasi cuaca di Indonesia masih menjadi perdebatan. 

Para ahli berpendapat bahwa kurangnya kontrol dalam operasi teknologi modifikasi cuaca menjadi salah satu faktor yang memengaruhi tingkat keberhasilannya. 

Selain itu, jenis awan tropis yang sulit dimodifikasi juga menjadi tantangan tersendiri dalam pelaksanaan hujan buatan di wilayah Jakarta. 

Oleh karena itu, upaya menciptakan hujan buatan di Jakarta harus mempertimbangkan desain statistik yang akurat dan memperhitungkan faktor-faktor lingkungan yang kompleks.

Tags: BMKGHujan BuatanHujan Buatan di JakartaPolusi UdaraTMC
Previous Post

Berkenalan dengan Cerita Fantasi: Ciri, Jenis, dan Strukturnya

Next Post

Tersangka Paksa Bocah Seks Oral Imingi Korban dengan Jajanan. Polisi: Dia Juga Mengidap HIV/AIDS

Editor Indo Times ArtNet

Next Post
Tersangka Paksa Bocah Seks Oral Imingi Korban dengan Jajanan. Polisi: Dia Juga Mengidap HIV/AIDS

Tersangka Paksa Bocah Seks Oral Imingi Korban dengan Jajanan. Polisi: Dia Juga Mengidap HIV/AIDS

Please login to join discussion
  • Model Rambut Two Block Haircut: 10 Variasi Gaya dan Cara Styling-nya

    Model Rambut Two Block Haircut: 10 Variasi Gaya dan Cara Styling-nya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Serba-serbi dan 10 Variasi Potongan Rambut Wolf Cut Untuk Para Pria

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Pilihan Merk Baterai HP Terbaik beserta Spesifikasinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 6 Ciri-Ciri Batu Giok Asli Serta 5 Cara Membedakannya dengan Giok Palsu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Cek Pity Genshin Impact di Paimon Moe, Pengguna Android Sudah Tahu Belum?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recent Posts

  • Cara Memperoleh Password e Statement Permata atau IPOT
  • Tawuran di Ciputat, Bacokan di Dada Tewaskan Satu Orang Pemuda
  • Kebakaran Gunung Jayanti di Sukabumi Berhasil Dipadamkan Sebelum Meluas ke Pemukiman
  • Resmi! Kaesang Gabung PSI. Bagaimana Reaksi PDIP?
  • 10 Ide Kerajinan dari Sabun Batang, Bentuk Seni yang Unik
  • Mengenal Kode Bearing Roda: Pahami 4 Jenis, Ukuran dan Artinya
  • 8 Tanaman Hias Outdoor untuk Taman Kecil
  • Prediksi Persib vs Bhayangkara BRI Liga 1. Bojan Hodak Waspadai Tim The Guardians
  • Korupsi di PT Pos Indonesia Rugikan Negara Rp236 Miliar! Mantan Direktur Jadi Tersangka
  • Viral Kasus Nasabah Pinjol Bunuh Diri, AdaKami Beri Klarifikasi
Indotimes, indo times

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Berita
  • Business
  • Sport
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Teknologi
  • Entertainment
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Hobi
  • Review

Copyright © 2022 Indotimes, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In